Sore hari sekolah baru selesai. Para murid berhamburan meninggalkan area sekolah.
Han Yujin sedang berjalan sendirian tiba-tiba ada yg menghampirinya dari belakang.
Dia merangkul pundak Yujin, membuatnya sedikit terkejut.
"Halo Yujin apa kabar?" Sapa Taerae.
Yujin hanya menunduk tak berani bicara. Kenangan menyakitkan saat dirinya di Bully oleh Genk Black Rose kembali berputar dalam ingatannya.
"Kok lo pucet banget? Lo lagi sakit?" Tanya Gun Wook yg juga ada disamping Yujin.
"Ka.. Kalian mau apa?" Tanya Yujin gugup
"Kita cuma mau ngobrol aja," Kata Taerae.
"Iya udah lama kita gak ketemu," Tambah Gun Wook.
"Gw harus pulang sekarang."
Yujin berusaha pergi tapi Taerae menahannya.
"Mau kemana sih? Buru-buru banget ini juga masih sore," Kata Taerae.
"Iya Yujin. Kita jalan-jalan bentar yuk," Ajak Gun Wook yg lebih terdengar seperti ancaman.
"Iya ayo Yujin."
Taerae dan Gun Wook membawa Yujin keluar sekolah, disana sudah ada Ji Woong yg menunggu di dalam mobil.
Taerae membuka pintu mobil, Gun Wook masih memegangi tangan Yujin agar ia tidak melarikan diri.
"Kalian mau bawa gw kemana? Lepasin..!" Yujin mulai berontak.
"Udah lo ikut aja. Kita mau seneng-seneng," Kata Taerae.
"Gak gw gak mau lepasin gw."
Yujin terus berusaha meloloskan diri, tapi Gun Wook lebih kuat.Taerae mendorong Yujin masuk ke mobil. Lalu ia juga ikut masuk dan segera menutup pintu.
"Tolong biarin gw pulang. Gw gak mau ikut," Pinta Yujin.
"Duh lo berisik banget sih," Kata Taerae.
Gun Wook mengambil lakban hitam lalu menutup mulut Yujin. Dia juga mengikat tangan Yujin dengan lakban. Yujin tidak bisa berkutik lagi.
"Okey kita berangkat sekarang," Kata Ji Woong.
Mobil mulai melaju meninggalkan sekolah.
Ternyata dari tadi Hanbin dan Ricky menyaksikan kejadian itu.
"Mereka mau bawa Yujin kemana yah?" Tanya Hanbin yg sedang duduk diatas motornya.
"Mereka masih juga belum tobat, padahal ketua genknya udah mati." Ricky sedikit geram.
"Kayaknya kita harus ngikutin mereka," Kata Hanbin.
"Mau ngapain?"
"Yah kita harus bantuin Yujin. Dia juga temen kita."
"Udahlah jangan ikut campur urusan orang lain."
"Gw gak bisa diem aja. Ayo cepet naik mumpung belum jauh."
Ricky sedikit bingung, ia tidak ingin ikut campur tapi ia juga tidak bisa membiarkan Hanbin pergi sendirian.
KAMU SEDANG MEMBACA
CAN WE BE US??
FanfictionHanbin adalah seorang siswa yg sangat populer di sekolahnya. Banyak sekali yg menyukainya, salah satunya Matthew. Tapi Hanbin menyukai Zhang Hao. Sebenarnya Hao juga menyukai Hanbin tapi dia mengalah demi Matthew. Apakah cinta mereka bisa bersatu??
