"Part 48"

78 6 0
                                    

Setelah membeli buah-buahan mereka kembali ke asrama. Sementara Hao langsung pergi ke kamarnya.

Hanbin sedang duduk santai sambil main games saat mereka datang.

"Haii  Hanbin.." Sapa Yujin.

"Ngapain pada kesini?  Mau ngerjain tugas?" Tanya Hanbin.

"Mereka mau jengukin lo," Jawab Ricky.

"Gw cuma luka kecil gak perlu di jengukin."

"Gak apa-apalah, gw juga udah lama gak mau ke tempat lo," Kata Gyuvin.

"Oh Iyah tadi kita beli buah-buahan buat lo," Kata Yujin.

"Wah thanks."

"Hao yg beliin kita cuma bantu pilih," Kata Ricky.

"Sorry Hao gak bisa ikut. Tapi dia titip salam buat lo," Tambah Yujin.

Hanbin terlihat sedikit sedih karna Hao tidak datang.

"Bilangin makasih juga buat Hao."

"Hmm nanti gw bilangin."

Tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu.

"Took.. Took.."

Ricky membuka pintu untuk melihat siapa yg datang.

"Ada yg datang lagi?" Tanya Hanbin.

"Hmm kayaknya Matthew," Jawab Gyuvin.

"Oh Matthew juga kesini."

Ricky kembali masuk bersama Matthew dan ada Ji woong juga. Hanbin sedikit tidak menyangka Ji woong akan ikut. 

"Hai Hanbin," Sapa Matthew.

"Eoh Iya Matthew Haii.."

"Gimana kaki lo?"

"Udah mendingan kok."

"Ini bunga buat lo. Semoga lo cepet sembuh."

"Hmm makasih Matthew."

"Ekhem.." Ji woong pura-pura batuk.

"Ayo silakan duduk," Kata Ricky.

Mereka semua duduk. Saat Matthew mau duduk di samping Hanbin, Ji woong segera menjauhkannya. Akhirnya mereka duduk di atas karpet.

Ricky mengambil minuman dingin dari kulkas. 

"Minum dulu kalian pasti haus," Katanya.

"Gw laper. Pesen ayam goreng yuk," Ajak Yujin.

"Iya pesen gw juga laper," Kata Gyuvin.

"Biar gw yg pesenin," Kata Ji woong.

Ji woong membuka handphonenya.

"Mau ayam apa?" Tanyanya.

"Yg spicy hyung," Kata Matthew.

"Yg lain mau apa?"

"Pesen yg original juga hyung, Ricky gak suka pedes," Kata Gyuvin.

"Kok lo tau gw gak suka pedes?" Tanya Ricky.

"Kita kan sering makan bareng akhir-akhir ini jadi gw tau," Jawabnya. 

CAN WE BE US??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang