"Part 86"

61 5 0
                                    

Hari keberangkatan mereka ke pula Jeju pun tiba. Yujin, Hanbin, Ricky dan Hao sudah sampai lebih dulu di bandara. 
Ricky sedikit heran karna Hao dan Yujin hanya membawa sebuah koper kecil.

"Kalian cuma bawa barang segini?" Tanya Ricky.

"Yakin gak ada yg ketinggalan?" Tambah Hanbin.

"Iya barang bawaan kita cuma segini kok," Jawab Hao.

"Kalo ada yg kurang nanti kita beli aja disana," Kata Yujin.

"Kita juga cuma liburan 3 hari, jadi ngapain bawa banyak banget," Kata Hao.

"Oh iyah Masalah villa gimana Rick?" Tanya Hanbin.

"Tenang aja udah aman kok. Paman gw udah siapin Villa buat kita," Jawabnya.

"Bagus deh kalo gitu," Kata Yujin.

"Matthew sama yg lain mana yah?  Kok belum datang. Bentar lagi pesawat kita berangkat," Kata Hao. 

"Mungkin bentar lagi dateng," Kata Ricky.

"Coba lo telpon dia Hao, tanyain masih dimana," Kata Yujin.

"Iya bentar."

Hao mengeluarkan handphone dari sakunya.

"Gak usah Hao, itu mereka udah dateng," Kata Ricky.

Mereka menengok ke belakang, Matthew dan Gyuvin melambaikan tangan pada mereka. 

"Hai guys.. Sorry tadi di jalan macet banget," Kata Matthew. 

"Kalian udah nunggu lama yah?" Tanya Gyuvin. 

"Iya lama banget. Hampir aja kalian mau kita tinggal," Kata Ricky

"Jangan gitu dong Ricky. Jahat banget lo," Kata Matthew. 

"Koper lo banyak banget Matthew. Kayak mau pindahan aja," Kata Yujin.

"Punya gw cuma satu. Ini satu lagi punya Gyuvin," Jawabnya. 

"Pasti isinya cemilan kan?" Tebak Hanbin.

"Hehehe iyah.."

"Udah gw bilang jangan bawa banyak-banyak tapi dia masukin semuanya," Kata Gun Wook. 

"Ini bukan buat gw doang, buat yg lain  juga," Bela Gyuvin. 

"Udah ributnya entar aja. Pesawat kita udah mau berangkat," Lerai Ji Woong. 

"Iya bener. Ayo.."

Mereka pergi ke Area pemeriksaan tiket.  

*

*

*

Sekarang mereka sudah berada di dalam pesawat. Hanbin duduk dengan Hao, Matthew dengan Ji woong, Taerae dengan Gun Wook, Gyuvin dengan Ricky, sementara Yujin duduk dengan penumpang lain. 

"Hyung kita foto dulu yuk," Ajak Matthew.

"Hmm ayo."

Keduanya berpose, lalu Matthew memotretnya.

Di kursi lain Gyuvin sedang memakan cemilan yg dia bawa. 

"Lo mau gak?" Tanyanya.

"Enggak," Tolak Ricky. 

"Ya udah kalo lo gak mau."

Lalu Gyuvin menawarkannya pada Yujin yg duduk di sebrangnya.

CAN WE BE US??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang