|| 37. Rencana Jahat Seulgi ||

905 99 28
                                    

5 bulan kemudian

Setelah lima bulan berpisah dari sang ayah dan tinggal bersama jaehyuk, naeun kini hidup lebih bebas dan bahagia seperti apa yang di janjikan oleh jaehyuk pria yang sudah mengubah hidupnya. Berawal dari sebuah penderitaan yang di rasakan oleh Naeun kini berbuah manis dengan cara dihadirkan oleh tuhan seorang pria penyelamat hidupnya.

Selama lima bulan itu juga pertunangan antara keduanya terjadi di markas, bahkan pengumuman yang dipublish oleh jaehyuk sendiri langsung viral dan trending di seluruh dunia, pembicaraan hangat tidak ada henti-hentinya mengabarkan hal ini ke seluruh penjuru dunia.

Ya. Naeun sekarang mengerti posisi jaehyuk yang begitu penting menjadi salah satu pemegang saham terbesar dan satu-satunya pengusaha muda yang bertahan di posisi ke satu.

Jaehyuk yang memang mulai memiliki perasaan pada gadis yang menjadi barang pertukaran uang kini mulai menunjukkan sisi hangat dan romantis kepada Naeun, bukan itu saja indentitasnya sebagai ketua mafia juga sudah terbongkar.

Naeun yang mengetahui siapa jaehyuk sebenarnya juga sempat terkejut dan merasa takut, tapi dengan sikap lembutnya ia kembali percaya dengan kata-kata pria yang sudah mengisi hatinya.

"Hoamm" Naeun terbangun dari tidurnya, ia membuka matanya perlahan menormalkan pandangannya.

"Udah jam enam, aku kesiangan gara-gara semalam nonton drama"

Tokk... Tokk...

Naeun menoleh dan lantas terbangun dari tidurnya kemudian duduk di atas kasur.

"Masuk" ucapnya dengan suara yang serak karena baru bangun tidur.

"Pagi sayang" sapa jaehyuk yang datang ke kamar naeun.

"Pagi" Naeun yang masih setengah mengantuk pun menunduk sambil mengusap wajahnya.

Jaehyuk menghampiri dan duduk di tepi kasur dia tersenyum melihat wajah imut naeun yang baru bangun tidur.

"Morning Hug" ucap jaehyuk merentangkan kedua tangannya.

Naeun tersenyum manis lalu memeluk tubuh jaehyuk yang begitu harum.

"Maaf aku kesiangan bangunnya"

"Tidak apa-apa, aku juga tidak ingin kamu melakukan apapun hari ini"

"Kamu tidak masuk kerja?"

"Aku libur tapi harus mengambil beberapa berkas proposal di kantor"

Naeun melepaskan pelukannya.

"Ahyeon ingin pergi jalan-jalan berdua denganmu, aku akan menyusul setelah mengambil berkas proposal di kantor"

"Memangnya dia mengizinkan kamu untuk ikut? Bukankah semalam dia melarang kamu untuk ikut?"

"Aku membujuknya, lagipula aku tidak mau terjadi sesuatu sama kamu dan ahyeon, ingat, musuhku ada dimana-mana"

"Baiklah, aku akan pergi berdua dengan ahyeon, jangan lama-lama ya"

Jaehyuk tersenyum lalu mengelus rambut Naeun. "Iya sayang"

"Ya sudah aku mau mandi dulu" jaehyuk mengangguk.

Ketika naeun masuk ke dalam kamar mandi, tiba-tiba ponsel jaehyuk bergetar pria itupun langsung mengambil ponsel yang berada di dalam saku celananya. Terlihat sebuah pesan masuk dari kevin.

"Kita selesaikan sekarang, aku tunggu di tempat biasa"

Tangan jaehyuk mengepal kuat, rahang nya mengeras dan sorot matanya tajam. Dia memang memiliki kesepakatan dengan kevin yaitu bekerjasama untuk menyelesaikan masalah kasus yang terjadi kepada mama nya, jika dugaan Kevin benar kalo pembunuhnya ada diantara salah satu teman dekat Adara maka jaehyuk akan menerima kehadiran rose dan kevin sebagai keluarga barunya.

Dark Is His Life • Yoon JaehyukTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang