~Selamat membaca~
Setelah keluarga kyai Malik pulang, Alby masuk ke kamarnya ia merebahkan dirinya dikasur king size miliknya."Nanti aja deh pekingnya males banget mending rebahan" gumam Alby.
Tok..tok..tok..
"Abang... jangan tidur nak... udah sore cepet mandi siap-siap buat sholat magrib" ujar sang Uma dari luar kamar.
"Iya uma..." jawab Alby dari dalam kamar.
Aisyah menuju ke kamar Ayla.
Ceklek..
Aisyah menghampiri anak gadisnya yang sedang tidur pulas, Aisyah mebelai kepala Ayla dengan lembut.
"Adek... Bangun sayang udah sore..." ujar Aisyah dengan penuh kelembutan.
Ayla yang merasa diusap kepalanya merasa semakin nyaman.
"Bangun sayang.. gak baik tidur sore-sore" ujar Aisyah lagi.
"Hmmm" Ayla hanya bergumam tanpa membuka matanya.
Aisyah membangunkan tubuh Ayla dari tidurnya.
"Ayok bangun sayang... Cepat ke kamar mandi dulu"
Ayla membuka matanya, Masi dalam keadaan setengah sadar.
Aisyah tersenyum lembut Pada anaknya dan bangun dari duduknya.
"Cepat mandi terus turun kebawah, uma tinggal ya, awas loh jangan tidur lagi"
"Iya uma"
Ayla bergegas ke kamar mandi untuk membersikan dirinya.
Setelah Ayla membersikan badanya dan menunaikan sholat asar di kamarnya Ayla turun kebawah mencari sang Uma tercinta
Ayla memakai mukena kerna sekalian buat sholat magrib, Ayla menuruni anak tangga dengan perhalan dan di tangganya membawa buku hadist.
"Uma" panggil Ayla pada Aisyah.
"Eh anak Uma udah mandi sama sholat sayang?"
"Udah dong uma"
Mereka sholat magrib berjamaah di rumahnya yang di imami oleh Abi.
Setelah sholat magrib dan isya Ayla dan Alby sudah menyetorkan hafalan hadist pada Abi, mereka melakukan rutinitas seperti biasanya, berkumpul di ruang keluarga.
"Abang udah dipeking barangnya nak?.." tanya Aisyah pada putra sulungnya
"Blum uma"
"Loh kenapa belum? sana Peking dulu nanti kalo dadakan repot loh bang..."
"Iya umma nanti deh Al mager banget"
Aisyah menggelengkan kepalanya "yaudah nanti Peking loh habis ini, kalo adek udah?"
"Udah dong uma, beres pokoknya"
"Pinter.." ujar Aisyah sambil tersenyum.
"Adek bantu Abang Peking sana" suru Abi.
"Abangnya males katanya bah"
Abi menengok ke arah putranya "Gak ada males-malesan sana Peking sekarang di bantuin adek kamu itu" ujar Abi pada putranya.
"Iya... bilang aja mau berduaan sama uma" ujar Alby pelan namun Masi bisa didengar oleh Abi.
"Iya lah, udah sana, emang kamu mau disini jadi lalat"
Alby segera bangun dari duduknya begitupun dengan Ayla.
"Adek bantu Abang dulu ya uma Abah" pamit Ayla mencium pipi Aisyah dan Abi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sisi Lain dari Gus
Teen Fiction~BIASAKAN FOLOW DULU SEBELUM MEMBACA YA MANTEMAN~🙏 "Sana kamu pulang, ngapain Masi disini, disini udah gak Nerima tamu ya mon maap" bicara Ayla pada anjing itu 'goog goog goog' Pemilik anjing itu akhirnya datang dan menarik anjingnya "Maaf ya...