#3🌴

85 3 0
                                    

Esok harinya Sella melakukan rutinitas olahraga pagi bersama kakaknya. Setelah itu mereka lalu duduk di sofa ruang tamu yang didominasi oleh warna putih.

"Huft

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Huft.. abis olahraga tadi, badan Sella rasanya apek banget gara-gara keringat."

"Kamu masih normal, gak bau-bau amat. Memang ya kamu ini baru bau dikit langsung bilang apek, ya udah sana kamu mandi gih. Kalo haus minum aja."

"Istirahat bentar napa bang? Walaupun udah biasa olahraga tapi tetep aja Sella capek. Bentar lagi lah bang mandinya."

"Tadi kamu bilang badan kamu bau apek, ya mandi lah sono. Nanti kalau kamu tahan-tahan mandinya, ntar malah tambah apek lagi."

"Hmmm, bener juga sih. Ya udahlah Sella ke kamar dulu, mau mandi. Abang gak mandi juga? Abang juga bau loh, macam kebo."

"Heh! Sembarang aja, walau keringatan gini kakak tetep wangi kok."

"Huft.. Serah deh. Untung abang masih single, kalo udah punya istri sih, langsung kabur istri kakak cari cowok lain." Sella lalu menaiki tangga menuju ke kamarnya.

"Untung aja kakak single, jadi gak akan seperti itu ceritanya haha." ujar Qadri sedikit membesarkan suaranya.

Ting...
Ting...

Dua notifikasi pesan masuk di hp Sella mengalihkan pandangan Qadri dari tangga. Segera ia melihatnya dan melihat nomor tidak dikenal tertera dari chat Wa Sella. Ia pun membukanya dan sedikit terkekeh melihat siapa pemilik nomor itu.

Assalamualaikum Sella, ini nomor aku, Ken. Hari ini kamu sibuk gak?
Kalau gak, boleh saya ajak kamu keluar untuk jalan-jalan?

Senyum jahil terpatri di wajah Qadri sambil mengetik sebuah pesan

Waalaikumsalam Ken, saya gak sibuk kok. Jadi kamu bisa ajak saya, saya juga lagi gabut.

Tak lama pesan balasan dari Ken muncul.

Oh, ok ok, saya akan jemput kamu dalam 20 menit lagi.

Qadri tertawa lepas melihatnya, sampai tak sadar bahwa sudah ada orang di dekatnya sambil memperhatikan gerak geriknya.

"Abang kenapa ketawa?" ucap Sella mengejutkan kakaknya itu. Qadri lupa bahwa adiknya ini memang cepat dalam melaksanakan sesuatu termasuk mandi. Jika biasanya wanita mandi lebih dari 5 menit, namun Sella hanya memerlukan waktu 5 menit.

"Ya ampun dek, kamu itu loh kebiasaan ngagetin abang." Sella hanya mengedikkan bahu acuh.

"Eh dek, kamu ganti baju dulu sana." ucap Qadri saat melihat adiknya memakai baju santai.

Kisah Sempurna BersamamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang