Keesokan harinya Melly bangun terlebih dahulu ia ingin sekali meminum kopi di pagi hari Melly pun membuat kopi di apartemen tersebut sambil menikmati pemandangan yang ada di luar apartemen.....
"Ternyata indah juga hidup ini kalau selalu" berada di titik yang baik ya gue harap jodoh gue nanti bisa urus gue dan bahagiain gue.....
"Ini coklat buat lo"
"Ada apa nih lokasi coklat ke gue dan tumben lo" bangun pagi banget.....
"Udah nggak usah banyak tanya lo mau ambil" atau enggak kalau lo nggak mau ambil gue kasih ke orang lain aja.....
"Iya iya gue ambil kok marah-marah mulu dari" kemarin kenapa lo ada masalah sama gue.....
"Melly lu lupa kalau lo setiap hari ada masalah" sama gue....
Haikal mendekati meli sampai Melly harus mundur ke belakang karena Haikal terus mendekat sampai-sampai ia harus berada di belakang tembok untuk menghindari tatapan Haikal tersebut.....
"Lu jangan macem-macem ya Haikal gue bisa" teriak kapanpun yang gue mau....
"Ya kalau lu mau teriak sih silakan kan di sini" cuman ada Ardi sama Alisa doang dan Ardi nggak akan ngelakuin apa-apa ke gue karena gue kan saudara iparnya walaupun sepupu.....
"Lo bener-bener gila ya udah sana mundur"
Melly pun mendorong Haikal sampai Haikal terjatuh awalnya Melly merasa kasihan karena Haikal terjatuh dan menolongnya untuk bangkit tapi setelah itu meli pun pergi dari tempat itu dan pergi ke tempat yang lainnya
"Sorry sorry aku nggak sengaja lagi pula lo sih" deket-deket gue jadi gue dorong kan.....
Haikal pun tersenyum dan menatap Melly dengan tatapan tajam lalu meli pun pergi menghindari tatapan tersebut
"Haikal memang benar-benar gila bikin gue" jantungan aja pagi-pagi gini....
"Melly kamu kenapa kok muka kamu pusat kayak" gitu ada sesuatu.....
"Enggak kok Alisa aku nggak kenapa-napa aku" cuman habis bangun tidur aja makanya muka aku pucat.....
"Tumben kamu bangun pagi-pagi kayak gini ada" apa tapi baguslah kalau memang kamu bisa bangun sebagi ini jadi aku ada yang bantuin buat masak.....
"Ya udah kalau gitu kita pergi ke dapur aja Alisa" gue bantuin lo masak deh.....
Selesai masak Ardi dan juga Haikal pun pergi ke ruang makan untuk makan masakan Alisa dan juga Melly tapi tatapan Haikal tetaplah sama membuat meli tidak nyaman Melly pun memutuskan untuk segera menghabiskan makanannya tersebut dan langsung pergi dari tempat itu tapi tangan Meliy lalu saya jadi genggam erat oleh Haikal
"Alisa aku udah selesai makan nih aku keluar" dulu ya....
"Kenapa lo buru-buru banget tumben lo makan" yang tergesa-gesa gitu emang ada apa.....
"Lepasin tangan gue atau gue benar-benar teriak" hari ini gue akan bilang ke Alisa kalau lo tadi hampir aja celakain jantungku dan hampir lecehin gue di sini.....
Haikal pun melepas tangannya dan meliy pun pergi dari tempat itu Haikal merasa bahwa Melly menghindarinya karena kejadian itu padahal ia tidak ada niat sama sekali untuk mendekati meliy mungkin mellynya yang terlalu khawatir dengan apa yang akan terjadi
"Kenapa Melly kayak hindarin kamu gitu Haikal" ada apa....
"Gak apa-apa Alisa mungkin dia memang mau" pergi jadi lo nggak usah berpikiran negatif ya.....
"Ya mungkin mungkin aja kayak gitu ya udah" kalian lanjutin makan aja aku mau bersih-bersih dulu....
Alyssa pergi untuk mencuci piring habis Haikal dan Ardi dan juga meli makan Alisa mencuci piring dan selesai mencuci piring ia pun pergi ke kamar untuk membersihkan ruang kamar yang ia tempati di sana hanya tinggal Haikal dan juga Ardi Haikal dan juga Ardi pun mengobrol sebentar dan Ardi menanyakan ada apa dengan Melly
"Gue rasa meli ketakutan ketika lo ada di dekat" dia emang lo ngelakuin apa aja sama dia....
"Enggak gue enggak ngelakuin apa-apa sama dia" mungkin gara-gara tadi gue cuman berusaha buat deketin dia tapi ternyata dianya takut sama gue.....
"Lu bener-bener gila ya gimana bisa loh deketin" cewek seagresif itu kalau lo mau deketin cewek lu juga harus bersikap halus dong.....
"Ya mana bisa ku bersikap halus mungkin tadi" gue khilaf karena gue terlalu tergoda sama apa yang gue lihat.....
"Makanya jangan terlalu banyak nonton hal yang" aneh-aneh jadi pikiran lo jadi aneh juga
kan......
Setelah Haikal dan juga Ardi mengobrol sambil meminum kopi Alisa pun membawakan cemilan ringan untuk mereka makan sambil meminum kopi tersebut setelah itu Alisa pun langsung beres-beres dan menonton TV di apartemen....
Bersambung.....
KAMU SEDANG MEMBACA
KAU
Romancemenceritakan seseorang yang belum bisa menerima kenyataan bahwa kekasihnya sudah pergi meninggalkannya dan masih sangat mengharapkan sang kekasih untuk kembali ke pelukannya walau sudah mengecewakannya
