Proses persalinan Alisa pun berjalan lancar semua teman kerabat dan keluarga setia untuk menunggu proses kelahiran putra pertama Ardi tersebut Haikal yang tidak sabar untuk melihat keponakannya tersebut merasa bahagia karena bisa menyaksikan saudara sepupunya melahirkan dengan secara normal......
"Gue harap lo bisa jadi ayah yang terbaik buat" anak lo nanti dan jadi suami yang terbaik.....
"Doain gue semoga gue bisa mengemban apa" yang udah diberikan sama Tuhan ke gue dan juga Alisa......
Melly datang menghampiri Haikal dan juga Ardi yang berada di depan pintu rumah sakit berharap bahwa sahabatnya itu tidak apa-apa dan selamat bersama anaknya sejujurnya Melly belum siap untuk kehilangan sahabatnya itu karena menurutnya Alisa adalah seorang sahabat yang bisa mengerti dirinya
"Bagaimana keadaan Alisa apakah dia baik-baik" aja....
"Dia belum melewati proses persalinan dia baru" aja berjuang untuk melahirkan anak pertama kita berdua Melly jadi tunggu sebentar dan sabar di situ....
"Gimana saya bisa bersabar pak ketika sahabat" saya sedang berjuang diantara hidup dan mati saya akan merasa khawatir ketika sahabat saya sendiri melawan dirinya sendiri untuk melahirkan anak pertama kalian berdua.....
Tak lama Ardi dipanggil oleh dokter untuk masuk ke dalam ruang persalinan tersebut Ardi masuk ke ruang persalinan dan melihat istrinya yang sedang lemas dan membutuhkan dirinya Ardi pun sikap untuk disamping istrinya dengan perasaan yang begitu sangat khawatir Ardi memegang tangan istrinya dan berucap bahwa dia akan selalu di samping istrinya apapun yang terjadi
"Aku harap kamu bisa berjuang demi aku dan" anak kita kalau kamu nggak bisa mungkin aku bisa jadi orang pertama yang ada di samping kamu aku harap kamu bisa kuat demi kita berdua.....
Akhirnya bayi laki-laki yang selama ini ditunggu banyak orang lahir ke dunia tapi sayangnya Alisa tidak bisa selamat karena ia pendarahan dan kekurangan banyak darah dokter udah berusaha begitu keras untuk menolong Alisa tapi tidak bisa tertolong.....
"Aku belum siap untuk kehilangan kamu dan" kamu nggak boleh ninggalin aku....
"Bangun dan lihat pertumbuhan anak kita aku" nggak bisa besarin dia sendirian tanpa ada kamu Alisa......
Tapi percuma saja Ardi bilang begitu keras kepada Alisa karena Alisa tidak akan bangun karena dirinya sudah pergi meninggalkan Ardi untuk selamanya Ardi merasa terpukul dan juga merasa sedih atas kematian istrinya itu Haikal dan juga meliy pun sama
"Apa yang dokter bilang sahabat saya akan" selamat dia nggak akan pergi kemana-mana untuk ninggalin kita semua.....
"Tenangin diri lo nggak sepantasnya lo bilang" seperti itu ke dokter.....
"Gimana gue bisa tenang ini soal sahabat gue" nggak mungkin Alisa pergi ninggalin gue jadi tetap buat nahan gue kayak gitu.....
"Maaf bu meliy kami sudah berusaha dengan" sekuat tenaga untuk bisa menyelamatkan nyawa ibu Alisa tapi tidak bisa kami harus menyelamatkan anak dari pak Ardi terlebih dahulu dan Bu Alisa tidak selamat.....
"Itu nggak mungkin dokter dokter jangan" bercanda saya serius apakah sahabat saya selamat dokter nggak bisa seperti itu jika bayi itu penting untuk diselamatkan maka sahabat saya seharusnya selamat....
"Saya benar-benar minta maaf saya sudah" berusaha tapi takdir berkata lain maka dari itu saya benar-benar minta maaf untuk sebesar-besarnya demi keluarga Bu Alisa dan juga pak Ardi.....
Haikal mencoba untuk menenangkan Melly agar ia tidak terlalu terpukul dengan keadaan tersebut meliy menangis sekencang-kencangnya bagaimana tidak dia kaget dan juga dia juga syok karena sahabatnya meninggalkan dirinya dengan umur yang cukup muda
"Lo bohong Haikal kata lo Alisa nggak akan" kenapa-napa dia akan selamat tapi apa yang terjadi dia ninggalin gue.....
"Itu takjil gue pun juga nggak tahu dia akan" ninggalin gue gue saudaranya aja nggak pernah tahu dia akan pergi apalagi lo ini semua takdir dan gue ikhlas walaupun hatiku kerasa sakit ketika gue denger dia ninggalin gue......
"Lo nggak bisa kan buktiin ucapan lo kalau dia" akan selamat dan nggak akan ninggalin gue dan nyatanya dia ninggalin gue lo bohong sama ucapan lo sendiri Haikal.....
Haikal merasa kecewa dengan apa yang ia ucapkan tadi walaupun dia tidak tahu bakal begini jadinya tapi ya cukup kecewa karena dia merasa tidak bisa membuktikan ucapannya tersebut walaupun semua ini hanyalah takdir yang mengetahuinya tapi Haikal cukup sedih dan merasa sakit ketika saudaranya meninggalkannya untuk selamanya begitupun juga Ardi
"Sabar gue tahu ini berat buat lo Ardi gue rasa" gue juga berat ngelepasin saudara gue untuk selamanya sekarang waktunya kita pulang dan menyiapkan semuanya.....
"Gue belum percaya Alisa ninggalin gue gue juga" belum percaya bahwa dia tega ninggalin gue di saat gue butuh dia dan anaknya juga butuh dia....
"Gue juga nggak bisa bilang bahwa gue" bener-bener masih butuh dia sebelum gue bilang itu dia udah ninggalin gue duluan.....
"Itu takdir Ardi gue pun juga merasa kecewa dan" juga terluka ketika gue dengar saudara gue ninggalin gue tapi itu bukan kesalahan lo ataupun gue semua itu udah takdir jadi gue mau pulang juga nggak bisa ngelawan takdir.....
Haikal dan juga Ardi pergi ke rumahnya untuk mempersiapkan pemakaman istri kesayangannya itu warga dan juga saudara termasuk saudara tiri Alisa pun berada di rumah Ardi untuk mengucapkan bela sungkawa
"Ini nggak bener kan Haikal Alisa nggak" bener-bener meninggal kan lo cuman bohong kan tadi ngabarin gue.....
"Gue sama sekali nggak bohong sama lo Alisa" memang udah nggak ada Alicia....
"Nggak lo bohong nggak mungkin Alisa menyerah" gitu aja lo bohong kan Haikal gue
tahu lo bohong....."Gue sama sekali nggak bohong apapun sama lo" gue serius Alisa nggak ada ailsa udah ninggalin kita jadi gue harap lu ikhlasin dia walaupun lo banyak salah sama dia.....
Walaupun alisa dan juga saudara tirinya itu tidak terlalu akur tapi meninggalnya Alisa membuat saudara tirinya itu sangat bersedih dia merasa masih banyak hal yang harus dia tebus ke Alisa dan dia juga harus menebus kesalahannya tersebut di masa lalu walaupun alis sesudah memaafkannya dan berusaha untuk bisa menjadi apa yang ia mau dan akan merawat bayi tersebut untuk saudara tirinya itu
Bersambung.......
![](https://img.wattpad.com/cover/344070926-288-k78893.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
KAU
Romancemenceritakan seseorang yang belum bisa menerima kenyataan bahwa kekasihnya sudah pergi meninggalkannya dan masih sangat mengharapkan sang kekasih untuk kembali ke pelukannya walau sudah mengecewakannya