45

29 7 1
                                    

Keesokan harinya Alisa udah tampil cantik menggunakan busana pengantin Sunda walaupun mereka sama-sama berasal dari Jakarta tapi Alisa mengangkat pakaian Sunda karena ia menyukai pakaian Sunda karena bajunya yang khas dan menarik untuk dipakai pernikahan......

"Ya ampun Lo cantik banget si Alisa"

"Iyalah cantik sahabat gue gitu loh oh ya pacar lu" nggak jadi ke sini....

"Sejak kapan gue punya pacar lagian gue nggak" mau pacaran pacaran itu ribet....

"Segitu traumanya lo sama hubungan percintaan" sampai-sampai lo nggak mau pacaran sama siapapun....

"Udahlah Melly nggak usah dibahas mending lo" siapin Alisa karena sebentar lagi rombongan Ardi dan juga keluarganya akan ke sini jadi lu siap-siapin aja Alisa....

Melly pun tersenyum ya begitu heran dengan Haikal yang sangat trauma dengan perasaan cintanya kepada seseorang padahal perasaan suka maupun cinta itu tidak salah yang salah itu keadaan......

"Ya udah gue siapin saudara lu dulu udah sana" keluar ngapain lu ke sini.....

"Iya iya aku keluar gitu aja kok marah-marah oh" ya ini makanan dan juga minuman buat lo dan yang lain udah aku kasih kok.....

Haikal pun keluar dari tempat itu dan bergabung dengan teman-temannya yang lain sedangkan Alisa sedang bersiap untuk memakai siger dan juga pakaian Sunda yang sudah ia gunakan sambil menunggu Ardi ke rumah.....

Alisa tampak cantik menggunakan siger Sunda yang sudah lengkap ya pakai Alisa pun sekarang tinggal menunggu ardi dan juga orang tuanya saja karena proses akad nikah akan dilakukan di rumah mempelai wanita Salamah Ardi dan juga keluarganya datang menggunakan pakaian adat Sunda seperti apa yang Alisa gunakan

"Sumpah bro gue nervous banget"

"Udah lo santai aja ya anggap aja ini hal baru" buat lo eh semangat....

Karena yang menjadi wali nikahnya adalah Haikal karena ia adalah saudara sepupu laki-laki dari Alisa karena orang tua Alisa belum juga kembali dari desa tersebut dan entah sampai kapan orang tua kandung Alisa bisa kembali bersama keluarga kabar yang terdengar dari mulut ke mulut bahwa orang tua kandung alisha tidak mau untuk kembali ke kota lagi karena masalah tertentu....

"Tarik nafas buang nafas dan hafalin" pengucapan" lafal nikah lu oke....

"Gue latihan dulu gitu ya udah gue latihan dulu" deh ya Allah buka-buka semua lancar dan gak ada kendala apapun....

Ardi menghafalkan ucapan untuk akad nikah dikasih zakat baik setelah semuanya siap acara pernikahan dan akad nikah pun dimulai sebuah para anggota yang terlibat dalam akad nikah tersebut sudah lengkap awalnya arti benar-benar gugup dan sangatlah nervous tapi lama-kelamaan dia mulai santai dan bisa melafalkan akad nikah

"Saudara Ardi putra Aditya bin Permana saya nikahkan dan saya wakilkan anda dengan saudara perempuan saya Alisa putra Rusdi binti Rusdi dengan mas kawin uang 35 juta ribu dibayar tunai

"Saya terima nikahnya Alisa Putri Rusdi binti" Rusdi dengan mas kawin yang sudah disebutkan di bawah dibayar tunai.....

"Bagaimana para saksi sah (sah....)

Setelah akad nikah selesai Alisa pun keluar dari kamar riasnya didampingi oleh Melly dan bunga yang berada di samping kanan dan di samping kiri Alisa dengan musik gamelan yang begitu kental dengan tarian yang begitu menawan Alyssa berjalan menuju tempat akad nikah Alisa langsung tanda tangan dan berfoto dan menyapa alayak ramai......

"Akhirnya saudara gue sekarang udah menikah" dan gue bisa tenang karena dia udah punya suami otomatis ada orang yang bisa jagain dia.....

Melly menatap Haikal dengan tatapan bahagia dia baru kali ini melihat Haikal tersenyum lega setelah saudaranya itu menikah dan tidak ada rasa khawatir yang terlintas dari muka Haikal dia merasa tenang dan lega karena saudaranya sudah menikah dan bisa dilindungi oleh suaminya sendiri dengan apapun yang terjadi

Bersambung.....

KAUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang