SEMUA TOKOH, ORGANISASI, LOKASI DAN KEJADIAN DALAM CERITA INI HANYALAH FIKTIF DAN MURNI IMAJINASI PENULIS
SEMUA CAST BUKAN MILIK PENULIS!
IDE CERITA MILIK PENULIS!
Terima kasih!
♥♥♥♥♥
*PERINGATAN!
Adegan mengandung unsur dewasa (18+) harap bijak dalam membaca!
Kantor Perdana Menteri Kanada hari ini ditutup setelah adanya kepala manusia yang digantung di pintu masuk kantor. Banyak media dan pihak masyarakat yang telah memenuhi pintu depan kantor untuk mengetahui informasi terbaru dari kasus yang baru pertama kali ini terjadi.
Pascal Johnson baru saja memasuki ruang rapat darurat untuk membahas mengenai masalah yang terjadi hari ini. Sebagai seorang menteri pertahanan nasional, Pascal dituntut untuk menyelesaikan hal ini secepatnya. Didalam ruangan tersebut telah dipenuhi oleh pejabat dengan jabatan tinggi di negera yang terkenal dengan julukan negerinya daun maple.
"Tuan Benedict, bagaimana hal ini bisa terjadi? Pengamanan untuk menteri kita adalah yang utama." Tanya salah satu senator pada ketua Panglima yang bertugas melakukan pengamanan untuk kepala pemerintahan Kanada.
"Masih kami selidiki tuan. Sepertinya hal ini berhubungan dengan penemuan mayat baru-baru ini di pinggiran sungai Ottawa."
Pascal hanya diam. Pria ini sepertinya tahu siapa pelaku dibalik ini semua namun ia tak bisa memberitahu hal tersebut pada siapapun.
"Tuan Johnson, bagaimana?" Tanya Anthony Moul yang kini menjabat sebagai Perdana Menteri Kanada.
Pascal menghela napas dan melepas kacamatanya, "Sepertinya ini ada hubungannya dengan penjualan senjata secara illegal dengan skala besar." Jawabnya yang memancing keributan didalam ruangan.
Kanada merupakan salah satu negara yang menerapkan aturan ketat dan keras tentang pelarangan penjualan senjata. Jika hal itu benar, maka masalah ini adalah masalah yang sangat serius.
"Kalau memang ada hubungannya dengan penjualan senjata illegal, lalu untuk apa mereka melakukan hal yang justru berpotensi untuk mengungkap identitas mereka?" Tanya seorang dewan kota.
"Itu yang masih kami cari tahu." Jawab Pascal.
"Siapa informanmu?" Kali ini Anthony yang bertanya. Pascal menatapnya sebentar, "Ku rasa kita semua juga tahu jika identitas informan tidak boleh bocor demi keselamatannya." Semua yang ada disana mengangguk setuju. Jika kasus ini ingin diselesaikan maka sudah menjadi tugas mereka untuk melindungi informan tersebut.
"Maksudku, apakah dia bisa dipercaya?" Seolah tidak puas, Perdana Menteri itu kembali melontarkan pertanyaan.
"Lebih dari itu. Dia bahkan bisa ikut terlibat untuk mengungkap apa yang sebenarnya telah terjadi."
♥♥♥♥♥
Mansion Montana pagi ini terlihat cukup ramai. Beberapa petugas Wedding Organiser terlihat berlalu kesana kemari untuk membereskan sisa pesta semalam. Sebenarnya pihak WO ingin melakukannya tadi semalam karena pestanya berakhir sebelum tengah malam namun karena situasi yang kurang aman, tuan Evan meminta agar dilakukan hari ini.
Anna sedang membantu menyiapkan sarapan pagi. Tidak peduli dengan tatapan heran dari beberapa penghuni rumah dengan kehadirannya di jam yang terbilang cukup pagi. Tapi mereka cukup mengerti, siapa yang akan senang bergumul di bawah selimut jika situasi semalam tidak aman?
KAMU SEDANG MEMBACA
THAT GUY
ActionKesalahan informasi yang diterima Ares membuat ia melakukan kesalahan besar yang tidak akan pernah ia sesali seumur hidupnya. Alvares Montana, pria dengan perangai tenang yang tidak suka mengusik orang lain. Namun jika ada yang mengusik hidupnya mak...