You Belong With Me •HeeHoon• [HIATUS]

Thirty Two

You Belong With Me
Lee Heeseung x Park Sunghoon

🥀

Yahh kepencet lagi :) —author

(Warning⚠️Full of regret, and a little bit about suicide)

Entah kenapa Heeseung rasa AC di ruangan dokter Christopher sangat dingin sampai tangannya gemetar.

“Hasilnya sudah keluar.” ucap sang dokter memulai percakapan.

Heeseung memaksa agar tubuhnya menjadi tegak, “Jadi? Sunghoon baik 'kan hyung?”

Dokter Christopher memandang lekat ke arah Heeseung. Ada kata yang tertahan di ujung lidahnya.

“Hyung?” panggil Heeseung sekali lagi.

Dokter itu menunduk dan mengambil beberapa berkas. Heeseung dapat melihatnya, ada beberapa map putih yang tengah di pegang oleh dokter Christopher.

Menarik nafasnya panjang, “Keadaan Sunghoon—buruk. Sangat buruk.”

Seketika kepala Heeseung terasa kosong, panas dan pusing.

“Mak—maksudnya? Hyung! Tolong jangan berkata seperti itu!” desak Heeseung.

Dokter Christopher menolehkan wajahnya ke arah lain, “Lagi-lagi keadaan yang mustahil terjadi di dunia medis, terjadi pada tubuh Sunghoon.”

Heeseung menggenggam erat tangannya sendiri. Ia takut! Sungguh ia takut! Jika ini mimpi, tolong bangunkan Heeseung secepatnya! Ia berjanji tidak akan tertidur jika harus mendapatkan mimpi ini!

Suara dokter Christopher kembali terdengar, “Park Sunghoon...kekasihmu itu—memang pernah melakukan operasi besar dan berisiko tinggi. Bahkan sangat tinggi.”

Heeseung menggeleng dengan nafas yang mulai terengah kecil. Rasanya udara tidak mau masuk ke rongga hidungnya.

Dokter Christopher menyodorkan sebuah lampiran, “Ini gila! Ia melakukan donor pada dua katup jantungnya, donor pada salah satu paru-parunya, donor pada ginjalnya dan ia mengalami penurunan kondisi yang drastis akibat semua itu.”

“Yang paling tidak bisa para dokter termasuk aku pikirkan adalah, semua donor itu dilakukan secara bersamaan ketika Sunghoon masih kecil—bahkan belum memasuki masa remaja dan...”

Nafas Heeseung semakin tercekat. Ia merasa tidak kuat bernafas lagi.

“Apa? Dan apa, Hyung!?” sentaknya.

Dokter Christopher menutup matanya sejenak, “Dan—dilakukan secara...secara ilegal. Dalam artian ada beberapa tindakan yang tidak pada prosedurnya.”

Hah?

Sungguh!

Tolong bangunkan Heeseung dari mimpi buruk ini! Siapapun!

Dokter Christopher melepas kacamatanya, “Orang kejam mana yang melakukan itu semua. Dari pemeriksaan mendetail tadi, Sunghoon juga pernah mengalami kerusakan saraf kakinya, kemungkinan besar karena kecelakaan. Dan sepertinya operasi ilegal tadi dilakukan ketika Sunghoon dalam keadaan koma pasca kecelakaan.” Setelahnya ia mengusap matanya yang sedikit berair.