You Belong With Me
Lee Heeseung x Park Sunghoon🥀
Sunghoon mengerjapkan matanya perlahan,ia mencoba memfokuskan pandangannya saat ini.
“UKS?” gumamnya.
Ia kembali menutup mata sejenak,namun tiba-tiba pintu UKS terbuka.
Seketika tubuhnya langsung terlonjak dan bangun dalam posisi duduk, sedikit mundur ke belakang karena takut, “Hee—Heeseung?” panggilnya pelan.
Iya! Lagi-lagi Lee Heeseung!
'Ya Tuhan,kenapa dia yang ada disini?' batin Sunghoon.
Si pewaris keluarga Lee itu tak menjawab dan hanya duduk didekat ranjang yang Sunghoon tempati.
“Ehmm....” Sunghoon pun bingung harus apa. Heeseung tidak mengajaknya bicara,ia ingin pergi,namun ia tidak tahu harus berkata apa sebelum pergi.
“Te—Terima kasih. Maaf merepotkan.” ujar Sunghoon pelan.
Alis Heeseung naik sebelah, “Ngapain lo makasih ama gue?” tanyanya kemudian.
“Ka—karena sudah membawaku kesini.” ada nada ragu dalam jawaban Sunghoon barusan.
Heeseung tergelak, “Gue? Bawa lo kesini? Buat apa? emang lo siapa!?”
Sunghoon kembali menundukkan kepalanya. Benar juga! Mana mungkin Heeseung mau membawanya kesini.
Dengan sedikit panik, Sunghoon beranjak berdiri, “Ahhhsss!” ia berjongkok sebentar karena merasa kepalanya sangat sakit dan ia hilang keseimbangan.
“Per—Permisi...aku akan kembali ke kelas saja.” ujar Sunghoon buru-buru.
“Udah jam 5 sore,mau ngapain lo kelas?”
Seketika Sunghoon berhenti. Apa? Jam 5 sore?
“Jam 5!? Kok nggak bangunin aku dari tadi sihh!??” rengeknya tanpa sadar.
Heeseung? Dia Syok! Sungguh! Park Sunghoon? Bicara seperti itu padanya?
“Eh...maaf! Ma—maafkan aku...hanya saja itu..aku telat bekerja sekarang.” cicit Sunghoon ketakutan.
Heeseung mendekati Sunghoon,lalu mencengkram rahang Sunghoon hingga pemuda itu mendongak kesakitan.
“Lo dibaikin ngelunjak ya? Mentang-mentang gue udah ngebawa lo ke uks terus gue tungguin,lo kira lo bisa ngomong kayak gitu ke gue!?” bentak Heeseung.
Yang tanpa sadar ia mengakui sudah menemani Sunghoon selama di uks.
Sunghoon hanya memejamkan matanya,dia tidak berani menatap Heeseung. Kepalanya menggeleng kecil di cengkraman jemari Heeseung.
“Cihhh!” Heeseung menyentak kepala Sunghoon hingga pemuda Park itu terbentur sisi meja.
“Aduhh!” keluhnya,ia memegangi dahinya sembari meringis.
“Ma...maafkan aku. Sekali lagi,aku benar-benar minta maaf.” Entah sudah berapa ratus kali Heeseung mendengar kata 'maaf' dari mulut pemuda Park itu.
Ia meraih tas Sunghoon dan tasnya sendiri,lalu melempar tas Sunghoon pada pemiliknya dan melenggang keluar dari Uks.
Sunghoon juga langsung mengambil tasnya dan mengikuti Heeseung keluar, karena ruang UKS sudah mulai gelap.
Kedua pemuda itu melewati lapangan menuju gerbang. Sunghoon mengikuti Heeseung dalam jarak sekitar 2 meter dan Heeseung sesekali melirik Sunghoon yang berjalan dengan menundukkan kepalanya juga beberapa kali meringis karena dahinya yang mulai membiru.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Belong With Me •HeeHoon• [HIATUS]
FanfictionDendam yang berlebihan pada seseorang itu sama dengan fase dimana kau mulai menaruh atensimu ke orang tersebut. Berhati-hatilah, karena secara tidak sadar sebenarnya kau sudah jatuh kepada orang tersebut. Dan sekarang Lee Heeseung tengah memasuki fa...