POSESIF ARLO [END✓]

41

HAPPY READING 🐰

6 Tahun Kemudian 🍃

Sore ini, Trisha di buat naik darah oleh anak laki laki nya yang berumur 6 tahun itu. Gerald baru pulang bermain dengan keadaan badan yang penuh dengan lumpur.

"Kamu main dimana, dek?" Tanya Trisha yang ingin menangis.

"Kan adek udah bilang tadi mom, adek main bola di desa sebelah"

Trisha terduduk di teras rumahnya dan memandang dengan kesal anak nya itu.

Citra yang kebetulan baru pulang dari rumah sebelah pun melihat keadaan adiknya yang sangat kotor dengan lumpur.

"Adeeek" pekik citra.

Gerald yang tadi nya hanya berdiri melihat sang ibu dengan polos pun langsung terkejut dan meremas ujung kaos yang di pakai nya ketika suara sang kakak terdengar di telinga nya, citra mengambil ranting pohon jambu air yang berada di bawah pohon tersebut dan berjalan menghampiri adik nya.

"Kamu dari mana?" Tanya anak perempuan yang duduk di bangku kelas 4 sekolah dasar itu.

"Main bola" cicit Gerald.

"Main bola apa mandi lumpur?"

"Mandi lumpur" jawab Gerald dengan polos.

Plak..

Citra memukul bokong adiknya dengan pelan, Trisha hanya melihat dengan tenang apa yang di lakukan anak perempuan nya terhadap sang adik tanpa ingin melarangnya.

Gerald hanya takut kepada ayah dan kakak nya saja.

"Siapa yang suruh mandi lumpur? Kamu tau kan kalau lumpur itu kotor dan banyak kumannya?"

"Tau mbak" jawab Gerald.

"Kamu tau juga kan hewan apa yang suka mandi lumpur?"

Gerald hanya mengangguk kan kepalanya.

"Kamu mau jadi babi yang suka mandi lumpur? Manusia yang suka mandi lumpur itu lama lama bisa jadi babi, bentar lagi pasti kamu jadi babi"

"Gak mau, mbak. Adek gak mau jadi babi" ucap Gerald yang sudah menangis.

"Gak apa apa, nanti mbak yang jaga lilin nya"

Trisha yang mendengar ucapan anak perempuannya langsung berdiri dan memukul lengan citra dengan pelan, citra hanya tertawa dan masuk ke dalam rumah. Sebelum itu, citra menyuruh adik nya untuk segera mandi dan melewati pintu belakang.

Melihat anak laki laki nya sudah masuk ke dalam rumah melalu pintu belakang, Trisha pun ikut masuk ke dalam rumah dan mengambil kan handuk untuk anak laki laki nya yang nakal itu lalu memandikan nya.

Setelah beberapa menit, Gerald pun selesai di mandikan dan di suruh oleh ibu nya untuk masuk ke dalam kamar nya.

"Besok kalau mandi lumpur lagi, adek bakal beneran jadi babi" ucap citra.

"Mbak" tegur trisha.

Citra hanya menyengir dan kembali memandang wajah sang adik dengan wajah galak nya.

"Cepet sana pake baju, bentar lagi Daddy pulang"  ucap citra lagi.

"Iya"

Gerald berjalan menuju lantai atas dimana kamar nya berada, sampai di dalam kamar Gerald melangkah kan kaki nya menuju lemari pakaian.

"Pakai baju apa ya?" Tanya Gerald sambil mengelus dagu nya.

Setelah pusing harus memakai baju apa, pilihan gerald jatuh pada celana boxer dan singlet. Setelah memakai pakaiannya, Gerald turun ke lantai satu untuk makan.