#RUMAH SAKIT
Sesampainya di rumah sakit, Fuma langsung meminta dokter untuk menangani Yunji.
Yunji pun dengan segera di bawa ke ruangan dan di periksa.Malam itu, Hikaru membantu Lie berkemas untuk keberangkatannya besok.
"Aku enggak mau pergi kak," ucap Lie sedih.
"Kami juga gak mau kamu pergi, tapi sekarang mau bagaimana lagi."
"Mungkin sejak awal tak seharusnya aku pergi ke sini."
"Kamu jangan bicara seperti itu Lie."
"Bukankah lebih baik seperti itu kak. Kalau saja aku tak memaksa untuk mencari Yu-chan, mungkin keadaannya enggak akan seperti ini."
"😓Bukan salah mu Lie. Kamu hanya ingin bertemu dengannya lagi dari sekian lamanya terpisah darinya."
Lie hanya terdiam mendengar perkataan Hikaru.
"Sudah, beristirahatlah. Besok kamu harus bangun pagi. Penerbangan mu tepat pada jam 09:00."
"Baik kak."
Keesokan harinya, tepat pada jam 07:00, orang tuanya menjemputnya ke rumah sakit.
"Apa kamu gak mau menemui Yunji terlebih dahulu?" tanya Hikaru.
"Engga kak, yang ada kami bertengkar nantinya."
"Lie sayang, ayo," ajak mamanya.
"Iya ma."
Lie baru ingin beranjak pergi ketika ia melihat Fuma di lorong rumah sakit.
"Kak Fuma?"
"Lie? Kamu? Udah mau berangkat ya?"
"Iya kak.
Kakak sedang apa di sini?""Itu, Yu-chan~😓"
"Ada apa dengannya?" tanya Lie panik.
"Semalam setelah aku mengantarkannya pulang, dia berniat ingin mengakhiri hidupnya. Tapi kesadarannya tiba-tiba hilang, maka dari itu aku langsung membawanya kesini."
Lie yang mendengar hal itu tiba-tiba saja ambruk ke lantai.
"Eng-enggak."
"Kamu tenanglah, dia gak papa sekarang."
"😭Bisakah aku melihatnya?
Ini akan menjadi yang terakhir kalinya, kumohon.""Bisa, tapi...." jawab Fuma menatap ke arah orang tua Lie.
"Pergilah, kami akan menunggu mu di mobil," ucap papa Lie.
Lie langsung saja pergi ke ruang inap Yunji.
"Yu-chan~
Maaf kan aku😭.
Aku tak bermaksud membuat mu seperti ini.
Aku hanya mau kamu melupakan ku Yu-chan😭.""Kamu yang sabar ya Lie."
"Aku benar-benar bodoh."
"Bukan salah mu😓.
Kamu melakukannya demi kebaikan Yu-chan. Kamu mau agar dia tegar dan terbiasa tanpa dirimu.""T-tapi tetap saja k-ak. Aku keterlaluan padanya."
"Lie, udah waktunya," panggil Hikaru.
Lie tak bisa menahan tangisannya.
"K-ak, tolong jaga Yu-chan ya," pintanya pada Fuma.
"Tanpa kamu minta pun, aku akan tetap menjaganya. Sampai kapan pun itu."
Lie hanya mengangguk dan berdiri.
Tanpa sadar, gelang yang mereka pakai saling menempel karena adanya magnet."Maaf Yu-chan, tapi cerita kita berakhir sampai disini saja."
KAMU SEDANG MEMBACA
He or Me? || [END]✔️
Romance◆◇Menceritakan tentang sebuah kenangan masa lalu yang terlupakan. Berbagai cara seseorang ingin memulihkan ingatan kekasihnya yang amat ia cintai. Di masa depan, kehidupan telah merubah segalanya, lingkungan, bahkan pasangan yang baru. ◇◆Namun, perj...