Chapter 68 : Kebohongan demi kebaikan

14 7 0
                                    

#KEDIAMAN SHI

Pagi itu, Lie menghampiri mamanya yang tengah berada di ruang tengah.

"Maa, mama, " panggilnya.

"Iya sayang, ada apa, hmm?" tanya mamanya.

"Anu ... ini aku mau izin nginap di rumah paman dan bibi ma😅. Bibi lagi sakit soalnya, aku mau ke sana ngejenguk sekalian nginap beberapa hari," ucap Lie.

"Tapi nanti ya, tunggu kamu sembuh dulu," jawab mama.

"Aku enggak papa kok ma. Ini cuma sakit perut aja, di sana aku juga bisa sekalian istirahat juga kok."

"Emhh, nunggu Aru aja ya. Biar dia yang anter kamu nanti," ucap mama.

"Susah bener dehh," batin Lie.

"Enggak papa kok ma, aku bisa minta anterin sama supr aja☺️."

"Eh, ta-tapi...."

Belum sempat mengatakan kata-kata, Lie langsung saja berlalu ke kamarnya.

"Sumpah dehh ya, susah bener buat izin pergi aku. Aku mending beres-beres baju dan perlengkapan lainnya."

Setelah menyiapkan perlengkapan, Lie pun kembali turun dari kamarnya dan menemui mamanya.

"Maa, aku dah siap nih," ucapnya.

"Hmm, ya sudah. Hati-hati ya.
Oh ya, ini ada buah buat bibi kamu, semoga cepat sembuh😊," ucap mama sembari memberikan tote bag berisikan setoples cookies pada Lie.

"Iya, makasih ma☺," jawab Lie sembari memeluk mama.

"Maaf ma, aku udah bohong🤞🏻," batin Lie.

"Ya udah kalo gitu aku pergi dulu ya ma👋🏻," sambungnya sambil membawa kopernya.

Lie meminta supir untuk mengantarkannya ke sebuah komplek perumahan.

"Baik, terima kasih ya pak, hati-hati dijalan pulang👋🏻," ucap Lie pada supirnya.

"Sama-sama Non," jawab supir.

Supir pribadi mereka pun berlalu kembali ke kediaman. Sedangkan Lie, ia pun berlalu pergi dari komplek perumahan itu.

"Oke~ sekarang kita ke hotel."

Komplek perumahan ini bukan lah komplek perumahan paman dan bibi Lie, dia hanya asal menyebut sebuah perumahan yang jauh dari kediaman Shi.

#HOTEL XY, KAMAR 908

Lie memasuki kamar hotelnya dan berbenah barang-barangnya.

"Semua udah beres, sekarang telpon paman Ming," ucapnya.

Lie pun menelpon paman Ming dan mengajaknya bertemu di cafe hotel itu.

Di sisi lain, tepatnya di kampus. Jo pergi ke ruang organisasi untuk menyelidiki kasus tentang Hana.

"Tumben kesini?" tanya Nicho.

"Sengaja, biar si Rua gak ikutan campur dalam masalah kek ginian," jawab Jo.

"Emangnya kamu lagi ngapain sih?" tanya Uiju.

"Ini, aku baru aja di kirimkan sama pamanku soal kasus di sekolah kak Yunji dulu. Secara detail, semuanya sama seperti apa yang pernah Lie katakan. Dan...."

Tiba-tiba, Jo mendapat notifikasi tentang keberadaan Lie. Tak lama kemudian, ia mendapat panggilan telpon dari kantor.

"Bentar ya, aku mau angkat telpon dari kantor," ucap  Jo.

"Emhh, silahkan," jawab Nicho.

"Ya halo, ada apa?"

"Maaf menggangu waktu mu Jo. Disini aku dan tim mendapat sinyal dari GPS yang ada di HP Lie. Sepertinya dia meninggalkan rumah dan pergi ke suatu tempat," ucap bawahan Jo yang tidak lain adalah Geonu.

He or Me? || [END]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang