Chapter 38 : Kenyataan

10 7 0
                                    

#KEESOKAN HARINYA

Hikaru tengah berjalan di halaman kampus sambil menyanyikan sebuah lagu sebelum Lie datang dan mengejutkannya....

"Kak Hikaru."

"Astagaaa, Lie~."

"Ehehehe, maaf. Morning kak."

"Huhhh, morning too."

"Kakak mau kemana?"

"Gak kemana-mana, cuma mau jalan-jalan doang."

"Owh ya udah, ke ruang organisasi aja yuk, aku ada buatin air jahe buat semuanya.
Cuaca udah mulai dingin soalnya."

"Boleh deh.
Oh ya, Yunji mana? Biasanya selalu bareng?"

"Aku belum ketemu sama Yu-chan hari ini. Paling sama kak Fuma atau yang lain."

"Tadi aku ada liat Nicho dan Kei di kantin, tapi gak ada liat Yunji. Aku pikir ya mungkin sama kamu. Kan dia nempel terus tuh sama kamu, udah kaya lem aja🤭😆."

"Ya enggak segitunya juga kali kak🤭.
Ya udah yuk ke ruang organisasi dulu."

Lie dan Hikaru pun pergi keruang organisasi.

#RUANG ORGANISASI

"Gimana semalam?" tanya Hikaru.

"Owh ya, untung kakak ingatin.
Jadi gini, rupanya kak Fuma juga gak tau pasti kenapa dia dan Yunji bisa ke pisah.
Kak Fuma dan Yu-chan berteman selama 1 tahun, di waktu itu kak Fuma ada kasih hadiah ke Yunji sebagai anniversary atas pertemanan mereka.
Tapi beberapa hari setelahnya Yu-chan tiba-tiba di bawa pindah sama orang tuanya ke Cina. Terus ya, kak Fuma juga gak tau alasan kenapa Yu-chan bisa gak ingat sama dia waktu mereka ketemu lagi. Jadi aku enggak dapat banyak informasi dari kak Fuma. Nanti aku bakal ngomong sama koko aja, mana tau dia punya informasi lebih.
Ini, air jahenya di minum dulu," ucap Lie sembari memberikan secangkir air jahe.

"Emh, makasih.
Aku ngerasa ada kejanggalan dari apa yang kamu ceritakan. Aku benar-benar heran kok bisa Yunji gak ingat sama Fuma?
Apa dia punya saudara kembar?"

"Enggak kok kak, Yu-chan gak ada saudara kembar. Untuk alasan kenapa Yu-chan bisa gak ingat sama kak Fuma, mungkin aku bisa dapat jawabannya dari koko.
Tapi aku masih agak serem gimana gitu liat koko," ucap Lie merinding.

"Ahahaha, mau nyerah aja?😆"

"Enggak!!
Gak ada kata nyerah dalam kamus ku!!"

"Mana coba kamus mu?
Eh, maksudnya, novel mu?😆"

"Yeee, enggak lha ya.
Kamus ku nih, di otak ku."

"Liat dong😆."

"Gimana mau liat coba, masa kepala ku di belah😒."

"Ahahahaha...."

Tiba-tiba Fuma datang menghampiri mereka.

"Pagi guys👋🏻," sapa Fuma.

"Pagi Fum."

"Pagi kak Fuma."

"Lho, Yu-chan gak sama kakak ya?" tanya Lie.

"Enggak nih😊."

"Kenapa senyum-senyum?" tanya Hikaru.

"Hayoo, ada kejadian apa nih semalam waktu di rumah Yu-chan?" tanya Lie.

"Malam-malam pun kamu ke rumah Yunji?" tanya Hikaru.

"Iya kak, nganterin cake untuk Yu-chan," jawab Lie.

"🤭Perhatian bener."

"Tau tuh, so sweet banget gak sih😆."

"Kayanya aku harus banyak belajar deh sama kamu, soalnya pacarku susah di ajak ketemu, apalagi kalo aku main ke rumahnya," ucap Hikaru.

He or Me? || [END]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang