Melissa

7

**********

Melissa dan Gevon duduk di kursi penumpang, pak Asep atau supir pribadi yang menyetir mobil ke sekolah Gevon.

Melissa melihat jalanan dan Bangunan yang hampir mencakar langit, rumah-rumah serta supermarket.

Hingga pikirannya terlintas tentang novel yang dia baca terakhir sebelum berpindah raga.

destroyed adalah novel yang dibaca Lerina sebelum berpindah raga ke pameran antagonis.

Melissa sedang memikirkan cara agar bisa menghindari Kematian Melissa sebagai pameran antagonis.

Gevon yang Melihat mamanya yang melamun, melambaikan tangannya di depan wajah Melissa namun tidak ada reaksi.

"Mama" panggil Gevon sambil menggoyangkan tangan Melissa.

Tetap tidak ada reaksi membuat Gevon jadi kesal dan mencoba memikirkan cara lain, Gevon Langsung menarik rambut Melissa membuat Melissa sadar dan menjerit.

Gevon tersenyum dengan wajah watados nya, Melissa Melihat Gevon "Evon kenapa tarik rambut mama, hm?" Melissa mencubit gemas pipi Gevon.

Gevon memegang pipinya yang sudah di cubit dan Melihat Melissa "yah habisnya mama nggak menyahut saat di panggil, kan Evon jadi kesal" Evon Melihat Melissa dengan mata menggemaskan nya.

Melissa yang melihat nya jadi luluh dan sabar, "ok, mama mengerti, tapi lain kali jangan begitu, ok?" Melissa mengusap usap lembut rambut Gevon.

Gevon mengganguk semangat, "Oke mama!" Tapi kalau orang lain tentu tidak oke mama.

Mobil berhenti tepat disekolah Gevon, Melissa mengantarkan Gevon sampai dikelasnya sedangkan pak Asep akan kembali dimansion, itupun perintah Melissa.

"Evon belajar yang rajin dan baik, mama akan ke supermarket terdekat untuk beli cemilan kesukaan Evon dan mama, mengerti?"

Gevon mengangguk dan tersenyum lucu "mengerti mama!" Setelahnya Gevon ke kelasnya, melissa yang melihat Gevon sudah duduk di kursinya segera pergi ke supermarket yang dekat dengan sekolah Gevon.

Sedangkan Gevon Langsung membuka buku pelajaran tentang bisnis dan manajemen, para murid lain hanya melirik Gevon dengan diam.

Gevon adalah Galeandra kedua setelah mamanya tidak ada disampingnya, jika ada yang mendekat ke Gevon atau menyapa Gevon.

Gevon hanya akan membalas dengan anggukan kepala, walaupun mempunyai sifat yang kaku dan dingin, Gevon tetap menjadi cowok populer di sekolahnya.

(Padahal masih SD dah populer aja Lo bocah) -author

( Biarin, daripada Lo, beban sekolah)-

**************

Melissa melirik cemilan-cemilan atau Snack yang ada dirak, rasanya Melissa mau membeli semuanya tapi Melissa orang hemat jadi dia hanya membeli yang sekiranya perlu dia makan.

Setelah mendapatkan semuanya, Melissa ke kasir menunggu giliran membayar belanjaannya, hingga seseorang tidak sengaja menyenggol lengan melissa, membuat Snack atau chiki-chiki Melissa ada yang jatuh.

Orang itu langsung membantu Melissa, setelah semuanya selesai di ambil. Melissa Melihat laki-laki itu dan berterimakasih "terimakasih-" ucapannya terpotong saat melihat sosok didepannya.