44. ketemu masalalu

21.6K 1.4K 17
                                    

Kini Zia King dan Efan telah sampai di mall, mereka membawa Efan menyusuri mall itu ajar Efan bisa tau keberadaan mamanya.

Mengapa King dan Zia tidak menanyakan tentang ibu Efan langsung?, King dan Zia sudah menanyakan bagaimana mamah Efan.

Efan dengan polosnya menjawab.'mama itu cantik tante, telus mama Efan itu baik'.

Jadilah sekarang Zia dan King mengelilingi mall itu, berharap Efan bisa menemukan mamanya. Yah memang melelahkan sih, karena mereka hanya mondar mandir di mall yang lumayan besar itu.

"Eh itu mamah tante!!(anggap aja anak dua setengah tahunan yang bicara, author nya gak tau soalnya)" Ujar Efan dengan ceria, ia menunjuk seorang wanita muda yang masih seumuran dengan Zia.

Zia memicingkan matanya untuk memastikan bahwa penglihatannya tidak salah, sedetik kemudian Zia melotot tidak percaya.

Zia melihat Ely yang terlihat mondar mandir dan menanyai setiap orang yang berpapasan dengannya, Zia tidak percaya hal ini, ternyata anak tampan yang bersamanya ini adalah anak Ely.

"Efan bener itu mama kamu?" Tanya Zia kepada Efan, seraya menunjuk Ely. Dengan semangat Efan mengangguk.

"Iya Tante itu mamanya Efan, telima kasih ya udah mau antelin Efan" ujar Efan, masih mempertahankan senyumannya.

"Hmm yaudah ayo kita samperin mama kamu" ajak Zia. Baru saja hendak melangkah, tiba tiba Zia berhenti membuat King dan Efan menatapnya bingung.

Zia melihat Ely yang berjarak sepuluh meter darinya menabrak seseorang, dan yang lebih menarik adalah orang yang ditabrak Ely itu.

Zia tahu siapa yang ditabrak oleh Ely barusan, dia... Adalah ayah Efan!.

Zia mengamati Ely dan orang yang di tabrak nya dari posisinya. Zia melihat Ely yang menunduk untuk meminta maaf, lalu Ely mendongak menatap seseorang yang di tabraknya.

Diposisi Ely dan orang itu.

Ely meminta maaf kepada orang yang ditabraknya karena terlalu sibuk mencari keberadaan anaknya, hingga tidak sadar menabrak orang itu.

Perlahan Ely mendongak untuk melihat siapa yang ia tabrak, Ely terkejut setelah melihat yang ditabrak olehnya adalah orang yang ada di masa lalunya, orang yang membuat dirinya mengandung sang buah hati.

Ekspresi terkejut juga terdapat di wajah pemuda itu, yang tak lain adalah Aska Hayden, CEO muda yang telah menodai Ely.

'Dia.....' batin Aska.

Aska merubah raut terkejutnya menjadi datar, menelisik wajah Ely yang bergetar ketakutan di depannya.

Tiba tiba Aska tersenyum penuh arti, akhirnya orang yang dicarinya selama ini sudah ia temukan.

Takdir memang tidak bisa di tebak, saat dirinya mencari gadis yang pernah dilecehkan olehnya itu, ia tidak pernah menemukan jejaknya seolah memang ditutupi seseorang, dan ketika ia sudah menyerah untuk mencarinya, takdir mempertemukan dirinya.

Setelah kejadian tiga tahun lalu Aska diceramahi siang dan malam oleh bundanya, ayahnya pun bahkan hampir mencoretnya dari kartu keluarga.

Aska pun menjelaskan bahwa ia dijebak oleh seseorang, dan berakhir mabuk lalu tidak sengaja menodai seorang gadis.

Ya yang membeli Ely, pada waktu itu bukanlah Aska, melainkan salah satu musuhnya dari masa SMA. Dan musuhnya itu membuat dirinya yang seolah membeli Ely.

Musuhnya itulah yang merencanakan semua itu, untuk membuat namanya buruk Dimata publik, dan sayangnya Ely lah sebagai umpan.

Setelah mendengar penjelasan dari putranya, akhirnya kemarahan kedua paruh baya itu mulai mereda.

Kezia queenara : sang figuran (Terbit✔️)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang