Nineteen

663 54 1
                                    

2 bulan kemudian

- Indonesia,pukul 07.00

Tak terasa kini sudah dua bulan terlewatkan. Sejak divonis mengidap leukimia stadium 2 gemma rajin melakukan pengobatan,tentunya Arjuna selalu menemaninya. Selama dua bulan ini tak ada yang tau tentang penyakitnya,hanya gemma,Arjuna,sang dokter dan tuhan yang tau. Gemma selalu berusaha tegar dihadapan keluarganya terutama dihadapannya Jemma, disaat pusing yang luar biasa menyerangnya ia berusaha menutupinya dengan senyuman.

Hari hari gemma jalani sembari melakukan pengobatan. Sebulan yang lalu tepatnya seminggu sesudah ia dari rumah sakit ia mendapat kabar bahwa aister menjadi mahasiswa disekolahannya. Hal itu membuatnya ekstra menjaga Jemma,gemma juga menyuruh Leon untuk menjaga data keluarganya. Dan dua bulan ini geng liondez dan geng aister selalu bertemu. Mereka saling melempar tatapan tajam, terutama gemma dan Adlan

Seperti saat ini,kedua geng itu sedang berada dibelakang sekolah. Penyebabnya adalah karna geng aister yang mengajak mereka kemari, jika liondez tak datang maka liondez adalah geng pengecut. Dan berakhirlah mereka kemari

"Gemma Hazelio Erlangga. Setelah sekian lama kita ga ketemu, akhirnya ketemu juga ya?udah dua bulan gue disini dan perlahan gue tau semua tentang Lo" ujar Adlan dengan seringaiannya. Gemma mengepalkan tangannya

"Tutup mulutmu,Adlan. Apa yang kau ketahui tentang dirimu huh!?" Balas gemma. Emosinya tak stabil

"Jemma Razela Erlangga. Kembaran lo,right?dan gue dengar lo begitu sayang padanya" ucapan Adlan membuat gemma diam membeku. Bagaimana bisa pria brengsek ini tau?Leon tak mungkin lalai,karna Leon ahli dalam hack.

"Kembaran lo boleh juga. Boleh gue dekatin " lirih Adlan. Gemma nampak bersiap memukul pria itu

"Jangan sentuh dan jangan deketin kembaran gua, sialan"

"Ups..sayangnya kita udah Deket sejak dua Minggu gua masuk sekolah ini, gimana dong?dan nampaknya kembaran Lo tertarik Ama gue" ujar Adlan. Ia dan anggota aister nampak tertawa

Gemma diam. Apa ia tak salah dengar?musuh dan kembarannya dekat?tak mungkin. Apa Jemma menyembunyikan hal ini darinya?ntahlah gemma tak mengerti.

"Ayo kita pergi anak anak. CALON pacar gue pasti nunggu" ujar Adlan lalu pergi bersama anggotanya meninggalkan gemma dan anggota liondez.

Arsen nampak diam, hatinya sakit ketika mendengar bahwa Adlan dan pujaan hatinya sedang dekat. Apa ia dan Jemma memang tak dapat bersatu?. Pantas saja jika arsen mengajak Jemma jalan jalan gadis itu selalu menolak. Jemma berubah sejak kedatangan Adlan dan anggotanya.

"Rea, cari Jemma bawa kesini. Gua mau bicara sama kakak gua" reashaka mengangguk dan langsung pergi mencari Jemma. Gemma duduk di sebuah meja bekas dan memijat pangkal hidungnya. Adlan sudah tau dengan titik lemahnya

Tak butuh waktu lama reashaka datang bersama Jemma. Gemma langsung berdiri dan menatap Jemma tajam membuat kakak nya itu takut

"Kak.."

"I-iya?"

"Lu Deket sama anak baru yang namanya Adlan?jawab gua dengan jujur kak" ujar gemma dengan nada dinginnya. Tubuh Jemma diam membeku, bagaimana bisa gemma tau?

"Jawab gua kak!!" Suara gemma meninggi membuat Jemma tersentak

"Iya, a-aku Deket sama Adlan" lirih Jemma. Gemma menghela nafas kasar dan menendang sebuah meja bekas didekatnya.

"Kenapa lu Deket sama dia kak?Dia itu ga baik buat lu. Dia musuh gua, dia ga tulus sama lu!!"

"Kamu apaan sih!dia itu baik. Dia selalu nemenin aku keluar,jalan jalan. Sedangkan kamu?disaat aku butuh kamu, kamu ga tau kemana. Adlan itu baik gemma" jawaban Jemma membuat adiknya tak bergeming.

Andai Jemma tau,disaat gemma menghilang itu artinya gemma sedang melakukan pengobatannya.

"Masih banyak laki laki diluar sana,kenapa harus Adlan. Gua ga suka dia Deket sama lu kak" ujar gemma. Jemma menatapnya penuh amarah,mata kakaknya berkaca kaca dan memerah

"Kamu ga tau apa apa gemma!!kamu cuma tau keluar tanpa alasan, ngilang tanpa alasan,dan nongkrong sama temen kamu. Aku ga pernah ngabisin waktu banyak sama kamu, tapi Adlan beda" ujar Jemma,air matanya menetes

"Iya kak!!gua suka pergi tanpa alasan, ngilang tanpa alasan,gua juga suka nongkrong sama temen temen gua tapi lu ga bisa Deket sama Adlan. Dia ga baik buat lu!!!" Emosi gemma meledak

"KAMU BUKAN GEMMA YANG AKU KENAL!!AKU BENCI KAMU!!" Teriak Jemma dan berlari pergi. Gemma yang sadar akan perbuatannya tadi berniat mengejar gadis itu namun ia ditahan arsen

"Biar gue aja" gemma mengangguk membiarkan arsen yang mengejar Jemma.

Gemma kembali merasakan pusing, dunia seakan bergoyang. Teman temannya seolah menjadi banyak. Kepalanya pusing sekali. Ia juga merasakan sesuatu mengalir dari hidungnya dan...

Bruk

"GEMMA!!" Teriak teman temannya ketika tubuh gemma tumbang dan...ia mimisan

TBC

Huehuehue double up nih. Mau up kapan lagi?

Janlup vote and share ya

See you

My crazy twins{END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang