Perlahan penglihatan Chloe menjadi jelas. Rambut abu-abu yang berantakan. Gigitan dan bekas tanda di lehernya begitu penuh dan terlihat jelas. Netra biru kelamnya bergerak melirik. Kemudian melebar ketika tak menemukan sosok yang tidur bersamanya.
"Nike..?"
Dia tidak mungkin seperti para bajingan yang diluar sana kan?
Setelah bersenang-senang dan langsung pergi begitu saja tanpa pertanggung jawaban.
"Padahal perkataannya tadi penuh kemanisan.."
Chloe berusaha menenangkan dirinya. Ia segera bangun dan mencoba melangkah meninggalkan ranjang.
"Sshh..dasar bocah liar.."
Perih masih terasa di area intimnya.
Chloe menolehkan kepalanya dan melihat secarik kertas di atas meja. Ia mendekati meja dengan tubuh telanjang penuh akan tanda gigitan.
85xx - 25xx - 10xx
I promise to Miss Thania that I'll back at 20.00 PM. Sorry if I leave when you are still sleep. I gave you my number, so we can communicate. Just call me when you want or miss me, darling.
With Full Love
Eunike
Kepala Chloe berasap. Wajahnya memerah full. Ia segera mengambil ponselnya dan menyalakannya. Menekan digit nomor lalu menyimpannya.
Tutt
Dan langsung menghubungi sang pemilik nomor.
"Hell--"
"Bastard!!"
"..."
"Where are you now?"
"I'm in the car. On the way going back to university."
"Really? You're not stopping somewhere, are you?"
"Hehe..no dear, no. You still haven't even showered, right?"
"How did you know?"
"I put some small camera in your room, so I can see and know it."
"...fucking bastard..."
"Hahaha, no, no, I just kidding, dear.."
"Nike.."
"Hmm?"
"Don't you ever leave me.."
Eunike di seberang sana terlihat menggigit bibir bawahnya.
Fuck!
Rasanya darah dalam tubuhnya kembali berdesir. Ia kembali ingin memakan Chloe karena tingkah wanita itu. Benar-benar keinginan cabul yang tak bisa ia bendung ketika bersama Chloe lagi.
Eunike menghela nafasnya sejenak. Kemudian terlihat tersenyum lembut. Dan membalas Chloe dengan nada yang tak kalah lembut.
"Don't worry, Chloe. I'll never do it."
Sungguh, itu membuat Chloe jadi meleleh. Ia lemas dan hampir saja kehilangan keseimbangan tubuhnya. Eunike sampai tertawa ketika mengetahuinya.
"You're not allowed for laugh!"
Tetap saja. Chloe bahagia.
Eunike kembali ke asrama dengan selamat. Seperti penampilan sebelumnya dan tidak terluka sedikit pun.
Sniff Sniff
"Parfum sedikit bercampur dengan parfum lain? Sebenarnya kau habis darimana, bocah?"
Thania merasa curiga. Eirin hanya diam sambil memperhatikan interaksi Thania dan Eunike.
KAMU SEDANG MEMBACA
It's About Yuri Story
General FictionBerisi cerita-cerita pendek tentang yuri atau girls love. Warning! GL Area! Random Update!