Main Bola

290 29 3
                                    

Hari ini Anrez akan main bola bersama teman-temannya. Anrez sudah ada di lapangan. Ia datang bersama Shani. Anrez pun di cecengin sama teman-temannya.

"Ceilah" Guntur.

"Tumben Rez? " Irfan.

"Shani, tumben kamu ikut? " Rifky.

"Pada kenapa sih lo? Mau-mau dia dong. Mau dia ikut, gak, terserah dia. Kenapa lo semua yang ribet" kesal Anrez.

Anrez pun menyuruh Shani duduk karna ia mau siap-siap untuk main bola.

"Yaudah kamu duduk disitu. Aku main dulu ya" Anrez.

Anrez menampol teman-temannya yang tak berhenti melihat Shani.

"Inget pawang-pawang lo anjir" Anrez.

"Kasar amat lo" Guntur.

"Lagian lo semua mata keranjang" Anrez.

"Pawangnya marah, kabur guys" Rifky.

Anrez titip handphonenya ke Shani.

"Nih. Oiya, ntar kalau mama nelpon bilang aja, aku lagi main bola" Anrez.

"Sip" Shani.

Anrez's friends segera memasuki lapangan untuk bertanding. Shani pun upload ig story.

Tiba-tiba Shani dapat telpon dari staff JKT48

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tiba-tiba Shani dapat telpon dari staff JKT48. Ia pun segera mengangkatnya.

"Iya, halo kak? " Shani.

"Sini Shan, ke kantor" Staff.

"Aku lagi keluar kak" Shani.

"Kemana? Ada kegiatan? Perasaan kegiatan kamu besok deh bukan hari ini" Staff.

"Gak, ini, aku lagi nemenin babang main bola" Shani.

"Oalah kira apaan. Udah tinggalin aja, sini ke kantor. Ada yang mau diomongin" Staff.

"Hahaha jangan dong, kasian tau. Nanti deh kalau babang udah main, aku otw kesana" Shani.

"Yaudah, ditunggu ya" Staff.

"Oke kak" Shani akhiri panggilan.

Shani gabut tak tau mau ngapain selain nonton bola doang. Akhirnya ia pun buka twitter dan reply beberapa tweet member.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
SHANREZ AUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang