AU ini menceritakan kehidupan antara rekan bisnis laki-laki dan perempuan yang saling peduli satu sama lain dan memiliki chemistry yang baik.
ANREZ: Pengusaha, rekan bisnis Shani.
SHANI: Pengusaha, publik figure, rekan bisnis Anrez, kapten JKT48.
...
Shani baru saja bangun tidur. Pas melek, pandangannya langsung ke meja yang di mana ada surat Anrez di meja itu. Shani masih terdiam melihat surat itu.
"Apa iya aku stop nyariin kamu? " batin Shani.
Shani langsung bangun duduk.
"Gak, aku gak akan berhenti. Aku gak akan nyerah buat nyari kamu. Maaf ya, kali ini aku gak bisa dengerin omongan kamu. Aku akan mecahin semua ini. Karna aku sendiri gak tau apa sebenernya yang terjadi. Kenapa kamu kayak gini" Shani.
Shani dapat telpon dari Gracia, Shani pun mengangkatnya.
"Iya, halo Ge? " Shani.
"Gimana? Udah fresh? " Gracia.
"Fresh darimananya coba? " Shani.
"Hahaha cek grup chat aja ci. Ada banyak saran dari member tuh buat kamu" Gracia.
"Saran apa? " Shani.
"Udah cek aja" Gracia.
Shani pun cek grup chat JKT48 dan melihat saran member untuk dirinya mengetahui keberadaan Anrez.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Shani hanya menggeleng melihat saran mereka.
"Astaga Ge, Ge" Shani.
"Hahaha gimana ci? Setuju gak? " Gracia.
"Gak" Shani.
"Yaampun ci. Itu saran bagus loh. Siapa tau aja mbah dukun bisa bantuin kamu" Gracia.
"Iya, tapi gak dukun juga dong" Shani.
"Trus apa? Emangnya kamu mau terus-terusan kayak gini? " Gracia.
"Ya masa aku ke dukun sih? Aneh banget" Shani.
"Demi babang ci" Gracia.
"Aku gak percaya gituan Ge" Shani.
"Percaya aja dulu. Siapa tau ramalan mbah dukun bener" Gracia.
"Gak ah" Shani.
"Susah banget sih dibilangin" Gracia.
"Emangnya kamu udah ada perkembangan dalam mencari babang? " Gracia.
"Belom" Shani.
"Nah kan! Makanya denger aja deh saran member" Gracia.
"Lebih tepatnya saran kamu Ge. Orang kamu yang mulai" Shani, Gracia tertawa.
Shani sudah sampai di kantor JKT48. Dia pun segera masuk dan bertemu staff.
"Bang Jabieb mana kak? " Shani.
"Di atas" Staff.
Shani naik ke lantai atas menemui Jabieb.
"Pagi" Jabib.
"Pagi. Bang Jabieb udah dikasih tau Gracia? " Shani.
"Udah. Mau berangkat sekarang? " Jabieb.
"Bingung. Soalnya aku antara percaya dan gak percaya sih" Shani.
