64|| MARRIED

27 0 0
                                    

ANALDI

64|| MARRIED

Aldi baru saja pulang pukul 4 sore biasanya ia pulang pukul 11 malam karena besok adalah hari pernikahan makannya ia memutuskan untuk pulang awal, Yap Aldi tidak mengambil cuti bahkan H-1 pernikahannya pun ia tetap bekerja.

Ia memutuskan untuk merendam badannya melepaskan penat bekerja seharian dan mencoba rileks untuk besok.

20 menit akhirnya ia langsung memutuskan untuk mandi dan makan, malamnya teman temannya datang kerumahnya dan memutuskan untuk menginap.

“Kiri Le sono ada musuh.” ujar Reza main PS di kamar Aldi.

“Iya otw nih otw.” balas Ale.

“Yes menang.” ucap Reza untuk ke tiga kalinya mereka menang.

“Hore.” Ale bangga.

“Parah gw ngerasa Dejavu banget sama kamar ini.” ucap Panjul menatap foto foto mereka pas SMA.

“Kayak baru kemaren dah kita SMA sekarang udah pada married aja.” lanjutnya.

“Ke luar yu cari angin.” ujar Aldi membuat semuanya mengangguk.

“Taman yu.” ajak Reza.

“Ayo.” balas Panjul.

Aldi membawa skateboard kesayangannya dan mereka langsung berjalan menuju taman kompleks.

“Gila gw Dejavu anjing.” ujar Ale merasakan kenangan saat mereka berjalan kearah taman.

“Udah lama Cok kita ga gini.” sahut Reza.

Saat mereka sampai di taman, Aldi langsung bermain skateboard nya, Ale dan Daffa bermain basket sedangkan Reza dan Panjul bermain bola.

Aldi menatap teman temannya yang tengah bermain membuatnya tersenyum, ia teringat masa masa SMA dulu walaupun kini Meraka melakukan hal yang sama namun rasanya sangat beda, ia sangat merindukan hal yang seperti ini.

Dulu mereka sering sekali berkumpul bahkan setiap hari namun setelah lulus mereka jarang sekali kumpul, sekalinya kumpul tidak lengkap, Aldi merasa bahagia karena teman temannya datang saat besok ia akan menikah.

Pukul 11 mereka pulang itu juga karena di usir oleh satpam komplek karena takut menganggu orang istirahat, mereka masuk ke kamar Aldi dan langsung menonton tv.

“Nanti kalo pas malem pertama gas aja Di jangan kasih kendor.” ujar Panjul.

“Tar spill ya gimana, soalnya gw ga tau.” ucap Ale.

“Spill spill bukannya Lo sering nonton ya.” goda Aldi membuat semuanya tertawa.

Paginya mereka sudah siap dan masuk kedalam mobil, pukul 8 mereka sampai di hotel disambut oleh kedua orang tua Ana dan keluarnya, Aldi duduk didepan penghulu dan ayahnya Ana perasaan deg degan saat ijab kabul akan di ucapkan.

“Silahkan berjabat tangan nya.” ucap penghulu membuat Aldi dan ayahnya Ana berjabat.

“Silahkan.” lanjut penghulu.

“Saya terima nikah dan kawinnya Ana Agatha Lee  binti Roby Mahindra putri saya dengan Aldi Alfaro Melviano binti Faro Melviano dengan maskawin seperangkat alat solat, cincin emas 7 gram, rumah dan uang sebesar delapan juta delapan ratus dua puluh tiga ribu dibayar tunai.”

“Saya terima nikah dan kawinnya Ana Agatha Lee  binti Roby Mahindra dengan saya Aldi Alfaro Melviano binti Faro Melviano dengan maskawin tersebut dibayar tunai.” ucap Aldi dengan lantang.

“Gimana para saksi? Sah???” tanya penghulu.

“Sah.” balas para saksi dan semua orang yang hadir.

ANALDITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang