part 36

1.4K 224 41
                                    

Setelah terjadi sedikit ketegangan antara Mew dan Sing kini mereka makan siang bersama, awalnya Sing tidak mau satu meja dengan Mew dan memutuskan untuk pulang, namun dengan sedikit bujukan dari Gulf akhirnya Sing mau duduk kembali.

"Gulf! Berikan baby mu padaku, agar kau bisa makan," Ucap Arm.

"Tidak apa-apa Arm, kau selesaikan saja makan mu,"

"Aku sudah selesai makan, ayo berikan baby padaku,"

Gulf melirik ke arah Sing yang tengah memperhatikan mereka, mengerti maksud dari Gulf Arm pun langsung paham dan mengurungkan niatnya.

"Berapa usia baby?"

"Baru dua bulan,"

"Dia sangat lucu,"

"Kau benar dia sangat lucu, jika kau ada waktu libur kau pulang lah ke desa, supaya kau bisa bermain dengannya,"

"Tentu saja, bukankah minggu depan kau akan menikah? Aku pasti akan pulang,"

Mendengar kata-kata yang di ucapkan Arm membuat Mew tersenyum getir, bahkan kini hatinya terasa begitu sakit.

"Kau benar, dan aku ingin mengundang kalian semu," Ucap Bright.

"Pasti kami akan datang, karna dokter langsung yang mengundang kami, iya kan Mew?"

Mew hanya terdiam menatap makanan nya, dengan wajah sendu.

"Mew!" Panggil Joss.

"I-iya! Tentu saja kami akan datang,"

Bukankah seharusnya Mew ikut bahagia, karna Gulf sudah menemukan pengantinnya, bahkan laki-laki itu jauh lebih baik darinya, namun yang menjadi Pertayaan di benaknya, apakah bayi mungil itu anak Gulf dan dokter itu, jika iya kenapa bayi itu sangat mirip denganya.

"Sayang! Berikan baby padaku, dan kau makanlah," Ucap Bright pada Gulf.

"Apa Phi Sudah selesai makan?"

"Sudah! Berikan baby padaku, aku ingin mengajaknya bermain di taman, disini sedikit panas takut dia kurang nyaman,"

"Baiklah!" Gulf pun memberikan Sean pada Bright.

"Uncle dokter! Boleh kah Alex ikut?"

"Kenapa tidak, jika kau sudah selesai makan ayo ikut uncle,"

"Karna kita semua sudah selesai makan, lebih baik kita pergi untuk membeli ice cream saja, bagaimana! Setuju tidak?" Ucap Joss.

"Alex mau uncle! Baby kau suka ice cream tidak?"

"Baby masih kecil sayang, jadi belum bisa makan ice cream," Jawab Bright.

"Maaf ya baby!"

"Tidak apa-apa, ayo kita berangkat,"

Dan pada akhirnya mereka pun kini pergi meninggalkan dua orang yang tengah makan, awalnya Sing tidak mau meninggalkan Gulf dan Mew namun Krist memaksa nya.

Setelah kepergian mereka suasana menjadi hening hanya terdengar suara denting garpu dan sendok, dan tentu saja mereka canggung satu sama lain.

"Gulf! A-apa kabar mu?" Ucap Mew dengan nada bergetar.

"Aku baik, seperti yang kau lihat,"

"Selamat atas pernikahan mu, semoga kau selalu bahagia,"

"Tentu saja, aku akan selalu bahagia,!"

"Ternyata aku kalah, aku kalah dari Phi mu dan dia lah pemenangnya, karna dia benar-benar bisa membuatmu melupakan ku, melupakan laki-laki bajingan ini,"

Heart's of choice (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang