part 57

909 148 4
                                    

"Daddy!" Panggil Alex.

Namun Mew masih tetap diam membuat Alex sangat kesal.

"DADDY!!"

"Sayang, Ada apa? Jangan berteriak Buna mu masih tidur,"

"Lihat dad, baby menangis cepat gendong dia,"

"Suruh uncle Sing saja, daddy sedang sibuk,"

"Uncle Sing sedang keluar, untuk membeli makanan,"

"Ada uncle Krist bukan?"

"Uncle Krist ikut uncle Sing, karna Sean juga ingin ikut,"

Bukanya beranjak Mew tetap diam walaupun ia mendengar tangisan baby nya, jika Gulf tau sudah pasti ia akan memarahinya habis-habisan, beruntung Gulf belum sadarkan diri, merasa daddy nya tidak berguna Alex pun pergi keruangan Bright dan beruntung nya lagi Bright sedang tidak sibuk.

"Uncle! Cepat ikut Alex,"

"Kenapa! Apa terjadi sesuatu dengan Buna mu?"

"Bukan Buna, tapi daddy yang sudah gila,"

"Jangan bicara sembarangan, ayo kita pergi kesana,"

Saat Bright masuk keruangan Gulf ia mendengar suara bayi yang sedang menangis begitu keras, dan Bright pun bergegas menghampirinya lalu menggendong nya agar bayi mungil itu berhenti menangis, dan benar saja saat mendapat sentuhan bayi mungil itu langsung diam.

"Uncle! Baby tidak apa-apa kan?"

"Tidak! Namun jika di biarkan akan sangat fatal akibatnya,"

"Kenapa Buna belum siuman juga, ini sudah hampir tiga jam, dan kasihan baby sepertinya haus,"

"Sabar! Mungkin sebentar lagi siuman, ayo kita duduk disana,"

Bright pun membawa bayi itu untuk duduk di sofa, dan lihatlah ia sangat tenang saat berada di tangan dokter tampan itu.

"Baby sangat cantik kan uncle?"

"Benar dia sangat cantik, dan akan menjadi tuan putri di dalam Mansion,"

"Alex sudah tidak sabar, melihat baby besar dan bisa berjalan, dan nanti Alex akan membelikannya hiasan kepala dengan rambut panjangnya,"

"Kau jangan hanya perhatian dengannya saja, nanti ada yang iri,"

"Biarkan saja, Nong Sean sudah besar jadi tidak perlu di perhatikan lagi,"

"Kenapa Phi bicara seperti itu! Phi sudah tidak sayang lagi padaku?" Jawab Sean yang baru datang dan mendegar pembicaraan itu, dan tentu saja ia tidak suka karna di dua kan.

"Nong! Kau sudah kembali?"

"Buna! Lihatlah Phi Alex sudah tidak sayang dengan Sean, sekarang semua orang hanya sayang pada baby, hiksss.."

"Itu tidak benar, Phi sayang denganmu dan juga baby,"

"Phi bohong, Sean tidak ingin bicara lagi dengan Phi,"

"Jangan marah, tadi Phi hanya bercanda, lagi pula baby masih sangat kecil dan tentu saja kita harus memperhatikannya,"

Karna merasa kesal Sean pun duduk didekat jendela dan membelakangi semua orang, membuat yang lain merasa ingin tertawa dan lihatlah kini ada dua orang yang sangat menyebalkan di dalam satu ruangan.

"Sudahlah biarkan saja yang sedang merajuk, lebih baik kita makan saja,"

"Daddy tidak makan dad?" Tanya Alex.

"Sudah biarkan saja daddy mu itu, nanti kita tinggal mengadu pada Buna mu, jika ia tidak perduli dengan adikmu," Jawab Sing.

"Itu tidaklah benar, aku perduli dengan baby,"

Heart's of choice (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang