Sorry for typo
HAPPY READING
____________________________
Raihlah dari yang kecil kemudian
Kejar sampai dia membesar,
Itulah impian
___________________________
🕊🕊🕊
Di pagi hari yang cerah ini, Azazia dan adam pulang ke rumah dengan membawa kedua bayinya yang baru lahir kemarin. Mereka di sambut oleh beberapa santriwati dengan di iringi sholawat thibil qulub.
orang orang menyambut azazia dan keluarganya dengan raut wajah bahagia. saat mereka masuk ke dalam rumah, orang orang berbondong bondong untuk melihat kedua bayi yang menggemaskan itu. karina dan ashka di gendong oleh dania dan nur. tubuh azazia masih lemas, bahkan berjalan saja tak kuat hingga harus di gendong oleh adam.
Adam menggendong azazia sampai di kamar, lalu membaringkannya di kasur. karina dan ashka di baringkan di sebelah azazia. setelah itu dania dan nur pamit untuk menyapa para tamu yang mulai berdatangan.
"mas, gimana keadaan peili dan peilo?" tanya azazia, ia baru ingat jika memiliki dua harimau patih.
Adam terdiam, ia baru ingat jika dia memiliki dua ekor hewan buas yang harus ia rawat, "sayang, aku belum ngasih makan peili sama peilo sejak kemarin kita ke rumah sakit" Adam terlalu sibuk merawat azazia hingga lupa memberi makan kepada dua ekor harimau nya.
"gimana sih mas, kalau peili sama peilo mati kelaparan gimana?! kamu mau tanggung jawab?!"
"maaf sayang" Adam menunduk takut mendengar bentakan dari azazia. karina dan ashka yang tertidur menjadi menangis karena suara azazia. azazia mengusap ubun ubun karina dan ashka secara bergantian agar tangisnya mereda.
"yaudah sana di kasih maan peili sama peilo."
"iya sayang" adam keluar dari kamar dan menuju ke kandang peili dan peilo.
setelah selesai memberi makan dua ekor harimau nya, adam langsung kembali ke kamar untuk menemani istri dan anak nya. Dia juga memiliki beras berkas yang harus ia selesaikan hari ini.
Adam melihat istrinya sudah tertidur pulas bersama kedua anak nya. ada tersenyum, lalu mencium wajah istri dan anak nya secara bergantian. sebelum mengerjakan berkas berkasnya, adam mengambil wudhu untuk melaksanakan sholat dhuha.
seusai melaksanakan sholat dhuha, adam mulai mengerjakan berkas berkas, tiba tiba azazia terbangun dari tidurnya dan memanggil nama adam. adam langsung datang menghampiri azazia.
"mas" ujar azazia dengan suara yang lirih.
"dalem sayang, kamu butuh apa hmm?" tanya adam dengan suara yang lembut.
Azazia merentangkan tangannya,"gendong, aku lapar mau makan."
"utututu, kacian bayi aku kelaparan" Adam menggendong azazia ala bridal style lalu turun kebawah untuk memberi bayi besarnya makan.
saat berjalan di turun di tangga semua mata tertuju pada adam dan azazia. azazia yang mallu dilihat oleh orang orang langsung menyembunyikan wajahnya di dada bidang milik adam.
Di dapur terdapat dania dan nur berserta dua orang santriwati yang sedang memasak. adam menurunkan azazia di kursi.
"kenapa turun dam?" tanya Nur.
"zia laper ummi" jawab adam apa adanya.
"masakannya belum mateng og nduk , ditunggu bentar ya"
"nggih ummi"
KAMU SEDANG MEMBACA
ISTRIKU! CANDUKU
RomansaDILARANG PLAGIAT ⚠ assalamualaikum. ini cerita pertama aku .maaf ya kalo ada kesalahan dalam katanya. alur yang gk nyambung. tolong dimaklumi. CERITA INI MURNI DARI PEMIKIRAN SAYA SENDIRI! Maaf kalau banyak typo berserakan, belum revisi soalnya. B...
