Pagi ini Claudia terbangun dengan kepala yang sangat pusing beserta dengan tubuhnya yang terasa aneh. Kemudian dengan perlahan Claudia perlahan membuka matanya untuk mencerna semua keadaan ini, dia mencoba untuk memfokuskan pandangannya dari rasa kantuk setelah beberapa detik ingatan tentang semalam muncul membuat seketika tubuh Claudia mematung panik. Claudia juga mulai menyadari bahwa dirinya tidak sedang sendiri didalam selimut ini ada sosok yang melingkarkan tangannya kepada perut Claudia yang saat ini tidak terbalut apapun dibalik selimut itu. Pantas Saja tubuhnya terasa tidak nyaman dan Orang itu adalah Hasan.
Saat menyadari posisinya saat ini Claudia mulai menjauh dari Hasan hal itu membuat pelukan Hasan pada tubuh Claudia terlepas dan membuat Hasan terbangun dari tidurnya.
Claudia menjauh dari Hasan dengan tangan yang menarik selimut untuk menutupi tubuhnya yang memang tidak menggunakan apapun, semalam Claudia sangat kacau dia terpengaruh oleh alkohol sehingga terbawa suasana. Dan sekarang Claudia baru menyesali semuanya karena efek dari minuman yang dia minum semalam sudah hilang. Claudia merutuki dirinya, seharusnya Claudia tidak berakhir seperti ini bersama dengan Hasan disaat dia masih memiliki masalah yang belum selesai dengan Panji.
Jika seperti ini bukankah jatuhnya Claudia sama saja dengan Panji. Claudia merasa dirinya sangat bodoh, semua karena minuman itu dan Hasan. Claudia menangis dia bingung, seharusnya Hasan yang memang sadar bisa mencegah semua ini. Claudia butuh seseorang yang disalahkan untuk semua hal yang terjadi ini. Dia kacau perasaanya tidak menentu.
Hasan mulai terbangun dari tidurnya karena merasakan kegelisahan Claudia "Di? kamu baik-baik aja kan?" Hasan bertanya dengan wajah yang masih terlihat mengantuk. Hasan khawatir melihat Claudia yang menangis.
"Semuanya gak baik-baik aja. kenapa kita bisa berakhir sperti ini?" Ucap Claudia ditengah tangis dan kepanikannya.
"Maaf Di, Semalam kita terbawa suasana. Tapi aku tidak menyesal semuanya terjadi karena aku tahu kamu juga menginginkan semua itu semalam, jadi maaf aku gak bisa nolak semua ini untuk tidak terjadi."
"Semalam aku mabuk, seharusnya kamu yang sadar bisa menjegah semua ini." Claudia mencoba menyalahkan Hasan walaupun dia sadar bahwa dirinya tidak terlalu mabuk dan bisa saja mencegah semuanya terjadi, tapi memang semua ini terjadi karena memang ada perasaan yang mendorong Claudia untuk menyerahkan dirinya kembali kepada Hasan.
"Semuanya udah terjadi Claudia. Aku tidak akan menyesali itu semua. maka dari itu ayo kita menikah." ucap Hasan dengan lantang tanpa keraguan hal itu membuat Claudia cukup terkejut.
"Janga gila, menikah tidak semudah itu. Kamu tahu aku sudah bertunangan dan sekarang sedang mendapat masalah. Aku tidak bisa semudah itu menikah, aku harus menyelesaikan masalah aku dulu. Belum lagi dengan kita yang seperti ini membuat aku merasa aku sama saja dengan Panji." Claudia menangis dia saat ini bingung dan sedikit terkejut karena ajakan Hasan untuk menikah. Jika saja ajakan itu diucapkan dulu saat mereka masih bersama mungkin Claudia akan menjadi wanita yang yang sangat bahagia, tapi sekarang bukannya bahagia Claudia jadi bingung sendiri. Karena sekarang semuanya jadi rumit.
Panji dan keluarganya tidak akan tinggal diam jika Claudia berakhir dengan Hasan. Claudia pun tidak tahu bagaimana kelanjutan permasalahannya dengan Panji karena sejak dia ikut bersama Hasan kesini dia tidak sekalipun mengecek hpnya yang dia matikan itu. Untuk saat ini dia tidak ingin dulu berhadapan dengan Panji. Tapi walaupun begitu tetap saja, setelah ini Claudia harus menghadapi masalahnya dengan Panji. Claudia akan memutuskan pertunangan ini dengan baik-baik dia harus memberitahukan kedua orang tuannya dan orang tua Panji juga.
Pertunangan Claudia dan Panji dulu cukup mewah dan hampir semua orang tahu, jadi jika pertunangan ini batal, hal itu pasti akan menggemparkan banyak pihak. Claudia jadi semakin ingin menangis dia bingung dengan jalan percintaannya saat ini kenapa semuanya menjadi rumit seperti ini.
![](https://img.wattpad.com/cover/356368547-288-k590318.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Belum Usai (Lengkap)
SpiritualUPDATE SEMINGGU DUA KALI !!! Disini ada yang udah baca Too good to be (true) Dominan gak? Kalau pernah baca, berarti udah kenal dong sama sosok Hasan. Dia sempet beberapa kali muncul dicerita Dira Dan Satria. Nah untuk kali ini aku akan menceritakan...