Haechan melumat bibir Mark, decakan basah kedu bibir mereka meramaikan suasana sepi di ruang santai tersebut.
"Emmhh, Baby"
"Penisku benar - benar akan meledak jika kamu terus menggerakan pinggulmu menggesek penisku dengan pantatmu yang kenyal itu" Ucap Mark melepas perlahan ciuman mereka.
"Aku gemas sayang merasakan penismu yang menegang hingga membuat lubangku terasa gatal karena segera ingin dia masuk disana" Jawab Haechan melepas perlahan kancing pakaian Mark dan mengusap lembut dada bidang Mark.
"Biar aku cek keadaan di dalam" Mark yang sebelumnya mengusap pinggang ramping Haechan perlahan turun mengusap pantat dan memasukan satu jari kedalam lubang Haechan.
"Enghhhh, jarimu besar dan panjang, sangat menggemaskan" Haechan tersenyum dan ikut menggerakan pinggulnya naik turun, agar jari Mark bisa dengan mudah masuk semakin dalam di lubangnya.
"Dari mana kamu belajar hal - hal seperti ini, kekasihku nakal sekali" Mark menampar gemas pantat sintal Haechan dan memasukan 2 jarinya lagi.
"Ahhhh 3 jari masuk" Haechan melirik belakangnya.
"Benar, ini harus di longgarkan sampai 4 jari, agar milikku masuk dan di lahap lubangmu dengan mudah" Mark meremas gemas pantat sintal Haechan dan semakin memainkan jari - jarinya di dalam lubang Haechan.
Haechan menjulurkan lidahnya untuk segera di hisap oleh Mark.
Mark menatap gemas Haechan dan mulai melahap menghisap lidah Haechan.
Drrrrtttt....
Dering ponsel Mark.
Mark melepaskan ciuman dan hisapanya, netranya beralih menatap ponselnya yang berada di atas meja.
"Fokus kepadaku" Haechan meraih kedua pipi Mark agar lebih fokus kepadanya.
Mark kembali mencium dan melumat bibir Haechan.
Drrrtttt....
Lagi - lagi ponsel Mark berdering dan Mark yang sudah kesal segera meraih ponselnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAD ( MarkHyuck )
Fanfiction(🚫🚫❌❌ DILARANG KERAS MENJIPLAK, MENIRU, TERINSPIRASI❌❌🚫🚫) Pengejaran seorang pembunuh berantai dan penyelundupan narkoba berujung panjang. Seorang Kapten militer harus turun tangan dan ikut bertugas dalam Tim khusus Militer yang menangani kejaha...