MAD ( 17 )

7.3K 395 18
                                    

"Ahhhh" Desah Mark mengeluarkan penisnya dari lubang Haechan dan beralih menatap Haechan yang sudah tertidur dengan posisi tertelungkup.

Ia tersenyum menatap betapa menggemaskannya tanda miliknya di tengkuk Haechan.




Perlahan Mark berbaring di samping Haechan dan memeluk Haechan, dengan posisi Mark berada di belakang Haechan dan Mark melingkarkan kedua tangannya di tubuh Haechan.



"Aku menantikan hari - hari bahagia kita, dan aku tidak sabar keluargaku menyambutmu bersama dengan anak kita nanti" Gumam Mark menghirup dalam aroma tubuh Haechan.



"Maafkan aku yang bersikap seperti ini, tapi sungguh aku benar - benar tidak bisa melepasmu, walau di luar sana banyak Alpha yang bisa menjadi Mateku, tapi hatiku sudah kau miliki sejak awal" Bisik Mark dengan kedua tangan meremas lembut dada Haechan.



"Akan ku lakukan segala cara agar kau tetap berada di sisiku selamanya, walau itu dengan cara kasar sekalipun" Mark perlahan membuka netranya yang berubah menjadi warna kuning keemasan itu dengan pupil mengecil bak mata ular.



"Tidak peduli dengan diriku sendiri, akan ku lakukan semuanya untuk membuatmu terus berada di pelukanku dan berlari mencariku" Bibir Mark menyeringai dan memeluk erat Haechan yang tertidur itu.



****



2 Hari kemudian.



Haechan terbangun dengan terbatuk - batuk secara tiba - tiba.


"Akhh sial tenggorokanku kering" Gumam Haechan dengan suara serak, perlahan ia mendudukan diri dan meraih sebuah gelas berisi air di atas sebuah nakas.



Haechan meneguk haus segelas air tersebut hingga habis tak tersisa.



"Aku masih haus" Haechan segera bangkit dengan terburu - buru dan tiba - tiba ia terjatuh dan tersengkur di bawah ranjang.



Haechan terkejut merasakan sakit di sekujur tubuhnya serta pinggang yang seakan sudah remuk itu.


"Sial, tubuhku" Haechan merangkak meraih pakaian Mark yang berada di atas meja yang tidak jauh dari tempat Haechan.



Ceklek...

Mark memasuki kamar dan terkejut saat melihat Haechan merangkak.


Haechan pun juga terluhat terkejut saat melihat Mark baru saja masuk kedalam kamar.


MAD ( MarkHyuck )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang