Pagi Harinya.
Kediaman keluarga Jung.
Mark menatap kesal secarik kertas di nakas dekat ranjangnya, secarik kertas tersebut berisi pesan yang Haechan tinggalkan pagi ini.
"Aku kekampus dulu, ada tugas yang harus kuselesaikan, oh aku membawa jaketmu kemarin dan aku juga memakai pakaianmu"
"Jangan khawatir, setelah semua tugas selesai aku akan pulang" Isi pesan yang Haechan tinggalkan di secarik kertas tersebut.
Mark mendengus berat dan menggelengkan kepala.
"Dia selalu bertindak semaunya, tidakah dia terlalu memaksakan kondisinya" Gumam Mark sembari meraih ponselnya.
Mark pun menekan tombol 1 untuk panggilan cepat yang ia tujukan kepada Haechan.
Tak butuh waktu lama, panggilan tersebut terhubung.
'Eung' Sahut Haechan saat menerima panggilan itu.
"Sayang, kita perlu bicara"
"Aku akan menjemputmu, kamu tidak boleh ke kampus mulai sekarang karena kondisimu itu" Jelas Mark mengusap kasar wajahnya.
'Kenapa?'
'Aku tidak apa - apa, aku juga membawa jaketmu untuk berjaga - jaga' Jawab Haechan.
Mark menggelengkan kepala, dan perlahan bangkit menuju lemari pakaiannya.
"Sayang, kehamilanmu ini masih kehamilan yang sangat - sangat muda"
"Jangan bertindak sesuka hati, aku tidak mau sesuatu yang tidak ku inginkan terjadi"
"Aku akan menjemputmu sekarang" Jelas Mark sembari berganti dengan pakaiannya.'Aku bisa menjaga diriku, aku mohon masa tenggatnya sudah 5 hari lagi, aku terlalu bersantai dan aku ingin mengikuti pameran'
'Aku mohon' Suara Haechan terdengar akan menangis di ujung panggilan tersebut.
Mark menghela nafas berat dan memijat keningnya yang terasa penat itu.
"Oke, tapi aku harap sebelum pukul 7 kamu sudah harus kembali, dan juga hari ini aku pulang terlambat" Ucap Mark.
'Oke, itu baru suamiku, eh belum, masih calon suami' Haechan terlihat senang dan sedikit menyindir Mark tentang status mereka saat ini.
Mark tersenyum gemas mendengar suara ceria Haechan yang membuatnya sedikit tenang itu.
"Tolong jangan bekerja terlalu keras, jika lelah istirahat"
"Aku akan meminta Dokter kenalanku yang merawatmu untuk memeriksa kondisimu ketika kamu pulang nanti"
"Hindari makanan pedas, jangan minum soda ataupun alkohol, jangan"
"Dan jangan merokok, sepertinya aku sering menghirup aroma rokok dari mulutmu" Tegas Mark kepada Haechan.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAD ( MarkHyuck )
Fanfiction(🚫🚫❌❌ DILARANG KERAS MENJIPLAK, MENIRU, TERINSPIRASI❌❌🚫🚫) Pengejaran seorang pembunuh berantai dan penyelundupan narkoba berujung panjang. Seorang Kapten militer harus turun tangan dan ikut bertugas dalam Tim khusus Militer yang menangani kejaha...