Azalea kini tengah berada di ruang olahraga mungkin? Setelah akhirnya mengambil jadwal nya yang ternyata sama dengan milik Bella.
Ia Menatap bella dari kejauhan yang tengah bermain bola volley bersama anak-anak yang juga tengah memainkan bola volley. Hanya Azalea saja yang duduk dipinggir lapangan, ia tak ada niatan bermain, hanya memperhatikan Bella.
Azalea tak sadar sejak tadi ia memasuki ruangan olahraga orang-orang langsung melihatnya, daya tarik nya begitu kuat sampai menarik atensi orang-orang disekitarnya. Banyak orang yang ingin menghampiri nya, mungkin untuk sekedar menyapa dan berkenalan, tapi gadis mungil yang kini duduk dipinggir lapang ini menampilkan wajah yang lesu, membuat orang-orang tak berani mendekatinya.
Mereka hanya memperhatikan nya dari kejauhan sambil berbisik bisik membicarakan nya, decakan kagum masih saja ia dengar. Mood nya benar-benar sedang jelek, apa ia akan datang bulan, pikirnya.
“Nona, kenapa nona diam saja sejak tadi?”. Tanya bubu tiba-tiba, kepala nya muncul kembali dari dalam totebag yang Azalea selalu bawa.
“bubu, akhirnya lo bangun juga. Tidur lo kok lama banget, gue ampe bosen nungguin lo bangun". Bisik Azalea, ia tak ingin ketahuan bahwa ia membawa bubu anak kucing nya.
“maaf nona, bubu terlalu nyaman”. Alasan bubu,anak kucing tersebut memperhatikan wajah nona nya yang kini terlihat murung kembali, sudah dibilang kan bahwa nona nya
ini mood nya cepat berubah.“bu, wajah gue cantik banget yah, orang-orang liatin gue sampe segitunya?”. Tanya Azalea, entahlah pertanyaan random ia tanyakan pada bubu, ia tau ia cantik, tapi melihat reaksi orang- orang yang memperhatikan nya saat ini begitu terasa berlebihan.
“kayak gak pernah liat orang cantik aja ya kan”. Lanjut Azalea,bibir nya kini cemberut seperti bebek. Mereka mungkin akan ilfil saat ini melihat nya. tapi semakin banyak ekspresi yang dikeluarkan oleh Azalea, semakin orang-orang berdecak kagum, apa ia topeng monyet apa, sedari tadi orang-orang memperhatikan nya.
“Tentu saja, nonaku ini kan orang yang cantik di dunia ini, memang wajah asli nona seperti ini”. Ucap bubu dengan pelan di akhir kalimat, ada sesuatu yang anak kucing ini
sembunyikan dari nona nya.Azalea tak terlalu mendengar apa yang bubu katakan, pandangan nya kini menatap Bella yang masih mencoba bermain bola volley sampai ia tak sengaja memukul bolanya kearah seorang laki-laki. Mike newton. Pria yang memandangi nya sejak tadi seperti orang-orang yang
memandanginya. Adegan ini tentu ia hafal di film twilight saat di dunianya ia tonton.“whoa! “. Teriak lelaki itu kesakitan.
“maaf kan aku, sudah kukatakan pada mereka kalau aku tak bisa main”. Timpal Bella mencoba menjelaskan.
Azalea kini tengah asik menonton nya dipinggir lapangan, melihat secara langsung adegan film twilight dengan nyata,tanpa terhalangi layar televisi. tentu suara Bella terdengar, walau orang-orang disekitar nya berisik.
Bahkan dialog nya hampir sama, ia berdecak dengan kagum, ia masih tak menyangka bisa memasuki dunia ini, sungguh diluar nalar.
Terlihat Mike Newton gugup menjawab Bella, Azalea tau bahwa Mike Newton ini tertarik dengan
Bella. Kemudian seorang gadis menghampiri mereka berdua, Azalea tau ia siapa. Ia adalah Jessica, saat ia dulu menonton film twilight di dunianya, ia tahu bahwa jessica sepertinya mempunyai rasa terhadap Mike Newton. Azalea masih asik menonton adegan di depan nya,
sampai ia lihat mereka menghampirinya, heyyy…ini tidak ada didalam adegan film, kenapa
mereka menghampirinya. Ia mencoba bersikap tenang.“Lea, kenalkan ini Jessica dan juga Mike. Mereka ingin berkenalan denganmu”. Bella datang menghampirinya,bersama dengan Jessica dan juga Mike, Bella terlihat canggung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Carlisle Cullen x OC (Fanfiction)
FanfictionAzalea tak pernah menyangka kecintaan nya pada Carlisle Cullen karakter dari Twilight Saga akan mengantarkan nya pada hal baru yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya. Dibandingkan Edward Cullen sang tokoh utama, Azalea begitu terpikat pada karakter...