BAB 19

3.8K 302 2
                                    

Lana akhir-akhir ini dibuat bingung dengan adiknya Azalea, tingkahnya selalu membuat nya terheran-heran. Tak biasanya sang adik bertingkah seperti itu, walau ia tau Azalea sendiri adalah seorang penggemar Twilight seperti dirinya.

Lana dan Azalea menyukai The Twilight Saga Karya Stephenie Meyer itu. Terkadang ia mendapati sang adik yang selalu menatap lama poster tokoh-tokoh Twilight yang ada di kamarnya. Bahkan sang adik menghabiskan waktunya untuk menonton kembali film Twilight berulang-ulang kali, bukan hal aneh untuk Lana lihat. Tapi yang membuat nya heran sang adik selalu mengulang-ngulang adegan scene Carlisle Cullen tokoh favorit Azalea.

Ia tau adiknya begitu menyukai tokoh Twilight kepala keluarga Cullen itu. Tapi ia sedikit terganggu dengan Azalea yang selalu menatap penuh kerinduan saat scene Carlisle Cullen muncul dilayar televisinya. Ada apa dengan adiknya itu?. Tak biasanya ia seperti itu?.

Bahkan ia saja tak seperti itu saat menonton adegan Edward Cullen. Ingatkan Lana juga menggemarui karakter fiksi Edward Cullen.
Seperti saat ini, ia melihat Azalea menonton kembali Twilight dengan dahi nya yang mengernyit bingung membuat kakaknya Lana ingin mengusili adiknya ini, ia melempar bantal sofa kearah wajah Azalea dengan keras. Reaksi nya membuat Lana tertawa terbahak-bahak. Benar-benar menyebalkan sekali kakaknya ini.

“Serius amat sihh….biasa aja kali”. Ucap Lana dengan tawa nya yang membuat Azalea seketika jengkel.

“Gak lucu yah, gak usah usilin gue…gue lagi fokus”. Balas Azalea dengan sebal, ia tak ingin meladeni sang kakak, pandangan nya hanya fokus ke depan. ‘Film nya tetep sama gak berubah’ batin nya berucap dengan bingung. Ia juga membaca kembali novel Twilight, dan hasilnya nihil tak ada yang berubah.

Apa yang ia alami selama saat itu tak nyata. Apa itu hanya halusinasi alam bawah sadarnya. Tapi yang ia alami terasa begitu sangat nyata. Pelukan Carlisle, sentuhan nya. Interaksi nya bersama Carlisle.

“Yaelah….gak asik lo, mending lo ikut gue jalan-jalan, cepet temenin gue”. Sahut kakaknya Lana, ia melihat adiknya hanya diam. Membuat ia menghembuskan nafasnya dengan berat. Selalu seperti ini pikirnya, adiknya akhir-akhir ini banyak melamun.

Azalea tidak terlalu mendengarkan apa yang dikatakan oleh kakaknya Lana, pikiran nya melayang entah kemana. Sudah dua minggu ini semenjak ia bangun dari kejadian aneh yang ia alami. Ia mencoba menonton kembali film Twilight memastikan apakah ada yang berubah. Tapi film nya tetap sama. Ia merasa aneh tanpa anak kucing bernama Bubu yang selalu menemaninya. Tapi apakah itu semua nyata, apakah ia sudah gila batin nya berkata.

Azalea kemudian mencari tau kejadian aneh yang menimpanya ini, ia terkadang menelusuri internet untuk mencari fenomena apa kira-kira yang terjadi padanya. Apakah ia mengalami Lucid Dream. Mimpi yang bisa ia kendalikan sendiri. Bisa saja bukan.
Kemudian ia mencari kembali mengapa ia mengalami hal-hal seperti itu, apakah ia melakukan Shifting, ia baru tau tentang shifting. Saat ia kembali menelusuri internet. Tapi ia tak terlalu yakin. Opsi terakhir yang ia pikirkan adalah, apa ia mengalami transmigrasi atau semacamnya seperti novel-novel yang ia baca, atau ia mengalami transmigrasi ke dunia parallel atau semacamnya. Entahlah ia pusing sendiri dengan pemikiran-pemikiran anehnya.
Ia jadi teringat kembali dengan anak kucing bernama Bubu yang menemaninya di dunia itu, ia kemudian terdiam dengan pemikiran yang kini melintas otak nya.

Bubu anak kucing itu mengatakan bahwa ia mendapatkan tiket berwisata untuk menjelajahi dunia Twilight. Itu dia! Berarti selama ini ia tak gila, ia memang mengalami hal aneh itu, ia jadi teringat kembali ucapan bubu waktu itu, ‘Tapi nona tak perlu khawatir, Bubu mempunyai kabar baik untuk nona, waktu yang nona miliki berwisata di dunia Twilight ini sebentar lagi akan berakhir dan nona bisa kembali pulang ke dunia nona, nona hanya perlu bersabar sebentar lagi’. Itulah sebabnya ia kembali ke dunianya, waktu untuk berwisata nya sudah habis.

Carlisle Cullen x OC (Fanfiction)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang