Bos Killer Bikin Ngiler

BKBN 28

~ " HUAAA!! KOOKI! SAINGAN KU BERTAMBAH SATUUU!!!"_Mingyu ~

[ Dan Seungcheol terus menunggu di sungai Han, di kursi tempat malaikat nya selalu duduk sambil tersenyum manis.

Dia merindukan senyum itu.

Karena itu dia akan menunggu dan terus menunggu malaikat nya.].

¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤

Jeonghan kembali bekerja setelah absen lagi.

Kali ini dia sudah benar-benar sehat, karena mama nya sendiri yang merawat nya.

Setelah bertemu dan berbicara dengan Seungcheol tadi siang, Seohyun menjemput putra kesayangan nya di apartemen Jisoo. Kini ia mengerti alasan Seungcheol menerima Jeonghan bekerja di perusahaan nya, padahal anak nya ini tidak memiliki pengalaman kerja sama sekali.

Dan kini, ia juga merasa tenang, saat tau kalau Seungcheol adalah Ddadu yang sering di sebut oleh Jeonghan.

Kita kembali ke dewa pemalas kesayangan kita.

Setelah absen selama tiga hari, Jeonghan kembali bekerja dengan, keadaan yang benar-benar sehat. Bagi nya asik-asik saja nggak kerja, malah kesenengan anak nya, sering-sering aja sakit biar bisa rebahan di rumah nya.

Ups! Jangan dong Han, nanti Seungcheol makin tantrum kalau kamu sakit terus.

Lagian bos nya sendiri yang menyuruh nya tidak bekerja. Alasan nya ya itu, si bos tidak mau dia menyebar virus di kantor nya. Ck! Menyebalkan sekali.

Jeonghan masuk ke kantor nya dengan wajah cerah bak malaikat, Malaikat kematian maksud nya.

Dan mode malaikat kematian itu kini sedang aktif. Pasal nya di seberang sana_ah bukan! Di depan sana, tampak Mingyu sedang menunggu nya di depan lift yang biasa dia naiki.

" Ngapain sih dia di sana! Bikin hari ku mendung aja" gerutu nya. Masalah nya dia masih dendam guys!.

Mingyu yang melihat kedatangan Jeonghan langsung tersenyum cerah, melipir ke kaku sih sebenar nya. Karena menyadari ekspresi Jeonghan yang tidak bersahabat.

" Hai Cheonsa!" Sapa nya pelan saat pria cantik itu sudah berdiri di dekat nya. Jeonghan mendelik tajam menanggapi sapaan Mingyu yang tertawa canggung.

" Hannie...!"

Jeonghan menggeram ke arah Mingyu.

" Baiklah, Jeonghan! Aku ingin bicara dengan mu soal_"

" Kak Han! Kau sudah datang!"

Belum sempat Mingyu melanjutkan ucapan nya, terdengar seruan Seokmin dari jauh yang kini sedang menghampiri mereka. Dia sedang menjalankan misi nya, yaitu menjauhi Jeonghan dari Mingyu.

" Temui aku saat makan siang nanti, aku akan mentraktir mu sepuasnya" Bisik Mingyu pelan sebelum Seokmin mendekati mereka. Jeonghan memicingkan matanya.

" Sebagai wujud permintaan maaf ku waktu itu" lanjut Mingyu seolah tahu arti lirikan sinis dari Jeonghan.

Tatapan sinis itu kini disertai seringai tipis. ' Hmm, akan ku balas dengan caraku' seringai nya.

" Baik!" ucap nya dingin.

" Kak Han!"

" Oh, hai Seokmin!"

Mingyu mendelikan mata nya, saat mendengar suara Jeonghan yang menyapa anak kuda ini dengan ramah dan lembut. Oh, apa tadi dia tidak salah dengar? Anak kuda itu memanggil nya kak Han.