🚫BACA DI JAMIN PENASARAN YANG BERKELANJUTAN...
•Pintar.
•Dingin, cuek.
•Ketua osis.
•Di gemari banyak wanita.
Dia Arson Putra Razendra
Gimana jadinya nanti, ketika dia mempunyai seorang kekasih yang ribet! Di mana dan kapan pun selalu berurusan de...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ia kembali memasuki kelasnya dengan mata yang terlihat sembab, tepat hari ini. Ia dan Arson sudah mengakhiri hubungannya padahal usia hubungan mereka masih terbilang berapa bulan, bahkan merayakan anniversary saja belum. miris sekali!
Ia berjalan lunglai menuju kelasnya pikirannya berkela ke mana-mana.
Dor!
"Ish!" desis Killa tetapi tetap melanjutkan langkahnya merasa tak perduli.
"Lah? Heh Killa!" Daniel berjalan mengejar Killa.
Daniel berhasil memberhentikannya, ia berdiri tepat di depan Killa. Sambil sesekali memperhatikan gadis itu dari bawah hingga keatas.
"Kusut banget lo, belom mandi?"
"Lo kalo mau ngajak ribut jangan sekarang!" ketus Killa.
Daniel memegang bahu Killa merasa khawatir dengan kondisi matanya yang sayu, bibirnya pun pucat. "Lo gapapa?"
Killa menghempaskan tangan Daniel dari bahunya. "Diem deh Daniel!" kesal Killa lalu melanjutkan langkahnya menuju kelas.
"Heh, gue nanya lo gapapa?!"
"Wah gak bener nih, jangan-jangan dia sakit."
°°°°°°
"Bang Arson!"
Daniel menghampiri Arson setelah lelaki itu memberhentikan jalannya. "Lo ada masalah sama Killa?"
"Urusan lo apa?" sahutnya santai.
"Ck, cewek lo sakit. Lo santai-santai aja gitu?!" sewot Daniel.
Killa sakit? Ia baru tahu, tadi setelah membicarakan tentang hubungannya. Killa terlihat biasa-biasa saja, apa asmanya kambuh?
"Kalo lo gak bisa jagain Killa, putusin aja. Biar gue yang jagain!" ucap Daniel tegas.
"Coba aja kalo bisa," tutur Arson setelah itu melenggang pergi.
"Otomatis lo ngizinin gue buat ngedapetin dia! Oke, gue bakalan perjuangin Killa!" teriak Daniel disepanjang lorong sekolah.
Arson mendengar teriakan itu, dirinya hanya bisa menghela nafas berat. Ia sudah tidak ada hak untuk mengatur Killa kedepannya dengan siapa.
°°°°°°
"Killa aku minta maaf, aku gak ada maksud buat ngerebut kak Arson dari kamu."
Kini Killa sedang berbicara pada Shila sehabis bel pulang sekolah, entah tiba-tiba gadis itu membawanya ke taman lalu meminta maaf padanya.
"Gue juga udah gak ada hak buat ngelarang kak Arson buat deket sama lo, jadi lo gak perlu minta maaf," balas Killa.