Wrong Person| 70

224 16 22
                                    

♧ Kamar Jae

Tok tok tok

"Permisi nona, ada kiriman untuk anda" ucap pelayan dari balik pintu

Mendengar itu, jae berjalan dari kasurnya dan membuka pintu kamarnya, "kiriman? Apa itu? Aku tidak memesan apapun" tanya jae bingung

"Ini nona, ada yang mengirimkan anda bunga" ucapnya sembari memberikan sebuket bunga mawar

"Bunga? Dari siapa?"

"Mohon maaf, saya tidak tahu nona. Kurir yang mengantarnya mengatakan jika pengirimnya tertulis disurat yang ada disitu. Dan kurirnya mengatakan jika nona tidak perlu khawatir"

"Eoh? baiklah terima kasih, setelah ini tolong ambilkan vas bunga"

"Baik nona"

Setelah, menerima bunga itu jae membawanya kemeja belajarnya untuk memeriksa surat yang ada disitu

Apa kamu penasaran siapa yang mengirimkannya? Kamu akan segera tahu saat aku menghubungimu

"Hah?" Ucap jae heran

Kriing kriing

Ponsel jae berdering karena panggilan masuk, "kapt? Apa dia yang mengirimkan ini?" Gumamnya yang masih berpikir untuk mengangkatnya atau tidak dan pada akhirnya ia mengangkatnya

["Apa kamu sudah menerimanya?"]

"Jadi kamu yang kirim?"

["Benar, aku yang mengirimkannya, aku sengaja mengirimkannya untukmu"]

"Tidak seharusnya kamu melakukan hal yang sia sia kapt"

["Itu tidak mungkin, aku sengaja mengirimkannya untukmu dengan harapan, baik aroma dan wujud bunga itu akan mempengaruhi kamu agar mau kembali padaku, itu akan membuatmu teringat terus padaku"]

"Aku akan membuangnya segera"

["Eey, tidak seharusnya kamu melakukan itu, bagaimana pun mereka juga hidup, apa kamu setega itu?"]

"....."

["Hehe.. Di simpan ya cantik, dirawat yang baik"]

"Jika tidak ada hal penting yang ingin kamu katakan, akan aku tutup sekarang"

["Tunggu tunggu, aku lupa mengatakannya. Apa kamu menyadari sesuatu?"]

"....."

["Sepertinya tidak ya, hmm baiklah akan ku beritahu. Jika kamu merindukanku, tapi malu mengatakannya kamu bisa menghirup aroma kartu ucapan yang aku berikan, setidaknya itu akan membantu mengurangi rasa rindumu padaku karena kamu bisa menghirup aromaku disana"]

"Terima kasih untuk bunganya, aku tutup sekarang"

["Tunggu tunggu, ada satu lagi"]

"Apa lagi sekarang?"

["Apa ada kantong kecil yang datang bersama dengan bunganya?"]

"Kantong kecil?"

["Iyaa, seharusnya itu datang bersamanya"]

"....."

["Apa kamu sudah menemukannya?"]

"Bagaimana bisa gelang ini ada padamu? Apa kamu mencarinya?"

Wrong Person || JeongjaeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang