♧ Million International High School
"Haaah, aku tau dia memang tolol, tapi aku gak nyangka ketololannya seakut itu, bisa bisanya dia lebih milih winter dari pada kamu"
"Kenapa memangnya? Dia cantik, kaya, anggun, pinter juga lagi"
"Yaak, yoon pabo jae bisa bisanya kamu muji dia kaya gitu, kamu itu jauh lebih kaya dan lebih cantik dari dia. Kamu juga bisa jadi peringkat kedua kalau kamu mau. Dan barusan kamu bilang apa? Anggun? Anggun dari mananya sih?! Perangai dia itu aslinya buruk asal kamu tau aja! aku heran bagaimana jeongwoo bisa jadi setolol itu untuk dia"
"Huus ah, omongan kamu sa"
"Biarin aja, aku kesal!! Dan lagi bisa bisanya kamu itu menunggu jeongwoo disana selama itu sih?!!"
"Yaa, karena dia minta aku nunggu makanya aku nunggu"
Asahi yang gemas sekaligus kesal menoyor kepala jae, "Kalau sebentar sih gak apa apa, kalau selama itu namanya ditinggal jae!!! Terus kalau sampe malam dia gak dateng dateng gimana? Kamu mau bakal nungguin terus kaya orang bego?!!"
"Udah udah ah, ayo kita harus berjaga"
"Haaish aku tidak tahan dengan sikapnya itu!!"
Mereka berdua berjalan ke stan klub basket untuk berjaga, karena hari ini giliran mereka asahi, jae, jeongwoo haruto dan junghwan yang berjaga
"Selamat pagi our mvp" kata junghwan
"Selamat pagi juga junghwan" balas jae sembari tersenyum
"Eey ternyata senyum kamu cantik, harusnga sering sering di tebar" kata junghwan santai
"Aah terima kasih" setelahnya jae dan asahi menyimpan tas dan duduk disana, ngk lama dari itu winter tiba tiba datang ke stan nyapa haruto jeongwoo dan junghwan
"Lu udah ngk apa apa?" Tanya jeongwoo khawatir
"Iyaa gue ngk apa apa"
"Yaudah, kalau gitu sana kekelas, jangan terlalu cape" katanya sembari mengusap kepala winter
"Uugh lihat itu, bisa bisanya dia mengusap kepala orang lain padahal jelas jelas pacarnya disni"
"Saa" kata jae
"Ukkh iya iya"
Mereka pun merapikan stan mereka untuk bersiap menarik minat para siswa baru kelas 10 untuk masuk klub basket
"Jae" panggil doyoung yang baru datang
"Oh, selamat pagi doyoungie" kata jae santai
"Tumben banget rambut kamu diiket gitu?" Tanya doyoung yang melihat rambut jae tidak diurai
[Ilustrasi]