le mien: 20

380 60 12
                                    

Bagian: 20

"Katanya mau balas dendam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Katanya mau balas dendam. Tapi kayaknya lo jatuh cinta" ejek Reynand kepada Michael yang sedang mengobati wajah nya sendiri di UKS. Tadinya Reynand ingin membantu tapi Michael nya yang tidak mau

Michael hanya diam. Pikiran nya kalut dan tak beraturan lagi. "Diem Ren..."

"Gue serius Mik" Reynand memasang wajah serius. "Kalau lo mau, gue sama yang lain bakal bantu pikirin cara lain untuk balas dendam sama Hesvior yang gak ngelibatin Cey"

"Cara lain? Balas dendam kita udah deket Ren. Gue gamau mundur"

"Emang nya lo bisa nyakitin orang yang lo sayang? Orang yang lo cinta?"

"Gue gak cinta sama dia!"

"Gak cinta? Tapi lo cemburu ngeliat Vegas bantuin Cesie. Benci apaan gitu"

"Gue---" Michael menggeram marah sambil membanting kotak obat yang ia pegang. Membuat Reynand reflek mengumpati Michael di dalam hati. "Cukup Ren jangan bikin gue mundur. Lo gak inget tingkah Hesvior hari itu? Atau mau gue ingetin lagi?"

Suara motor bersahut-sahutan memecahkan keheningan malam. Disaat semua orang mungkin telah tidur, mereka disini berkumpul karena akan melakukan balap motor liar. Arena mandalika, tempat yang begitu luas dan lebar malam itu sangat ramai, ada banyak kelompok Geng motor yang datang untuk melihat balapan liar antara Hesvior dan Rolfagez.

Jika ditanya apa masalah Rolfagez dan Hesvior semua orang akan menjawab nya sebagai masalah turun temurun. Dari Generasi pertama sampai Generasi Michael Januarta dan Jeremy Gerdapati selalu ada saja permasalahan antara kedua nya. Seolah memang takdir nya Hesvior dan Rolfagez selalu berselisih.

Sebelum hari itu datang. Hesvior dan Rolfagez pernah bertemu dijalan karena tak sengaja melakukan night drive bersama. Yang awalnya saling menyindir berubah menjadi tawuran yang cukup parah. Kala itu datang mobil Polisi entah siapa yang melaporkan, karena permasalahan mereka belum selesai, Jeremy menantang Michael secara langsung di depan banyak orang untuk melakukan balap liar di arena mandalika. Tanpa berpikir panjang Michael pun langsung menerima tawaran balap liar detik itu juga.

"Sudah siap nerima kekalahan lo Michael?" Jeremy menyunggingkan senyuman miring yang membuat darah Michael mendidih

Michael tak menanggapi. Dia langsung menutup kaca helm miliknya dan mencengkram kuat stang motor nya. Pada putaran pertama yang akan maju adalah Michael dan Jeremy. Kemenangan itu diraih oleh Michael, saat itu Michael cukup berbangga diri apalagi saat Jeremy menantang nya lagi untuk yang kedua kali. Saat putaran kedua disinilah Jeremy terus menabrak motor nya dan menendang pergelangan kaki nya sehingga motor Michael terjatuh.

Kedua nya bertengkar hebat saat itu, saling melayangkan tinju sehingga harus dipisahkan oleh banyak orang. Kaki Michael terkilir sehingga tak di izinkan Anggota nya untuk melanjutkan balap lagi tapi Jeremy masih menantang nya.

le mien Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang