Genre: romance, youth, love, enemies
Rolfagez dan Hesvior adalah dua Geng motor yang sudah menjadi musuh sejak lama. Bagaimana jika seorang Gadis tiba-tiba terlibat dan menjadi pemicu berkobar nya api permusuhan antara Michael Januarta (Ketua Rolfag...
halo semua...maaf sebanyak-banyak nya karena gak ada kabar selama ini😕. akun aku gabisa up part nya, terus ada notif pengguna gak login, tapi buka wattpad masih bisa, baca cerita orang masih bisa, yang gak bisa itu up cerita sendiri dan baca notif kalian. aku kira gangguan aja waktu itu jadi aku diemin beberapa jam eh masih gabisa juga, terus aku diemi beberapa hari sampe seminggu dan MASIH GAK BISA😭. aku di tahap capek banget disini, aku sampe kepikiran cara nya gimana biar bisa login lagi, aku nyerah karena gak nemu buat login lagi gimana?! sebel banget asli...mana aku LUPA PW EMAIL NYA untungnya sekarang bisa login kembali. terima kasih banyak buat kalian yang sabar nungguin mika cey balik lagi❤ sebagai permintaan maaf aku up beberapa part langsung.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keduanya berjalan beriringan tanpa saling bicara. Tepat nya kedua nya merasa canggung setelah semalam mengobrol akrab berjam-jam. Aneh sih, harusnya mereka tidak usah canggung. Tapi entah mengapa Michael merasa begitu. Tadi dia sudah bangun pagi sekali supaya bisa sarapan bersama Cesie tapi ternyata Kayla turun sendiri lalu mengatakan bahwa Cesie baru saja bangun. Kayla juga sempat menyindir dia tapi dia hiraukan. Untungnya Kayla menyuruh nya untuk menjemput Cesie, Michael jadi semangat lagi.
Michael berkali-kali melirik gadis itu sambil berpikir ingin membuka obrolan apa. Mana Cesie juga melirik nya diam-diam dan sesekali tatapan mereka bertemu. Michael jadi tak bisa menahan senyuman di wajah nya. Dirinya benar-benar sudah jatuh cinta.
"Cey..."
"Iya?"
"Lo--lo cantik---cocok sama gaun nya"
Cesie hanya tertawa pelan lalu mengucapkan terima kasih. Michael meringis karena merasa bodoh melakukan itu. Ayo Michael pikirkan cara lain untuk membuka topik obrolan.
"Cey---"
"Apa Mika?" mata bulat itu menatap dirinya dengan jelas menunggu pertanyaan apalagi yang ingin Michael katakan. Tapi Michael tak kunjung melanjutkan ucapan nya membuat Cesie menghela pelan dan menghentikan langkah nya. "Maaf...canggung ya?"
Michael langsung menggeleng dan cengegesan. "Enggak kok. Gue nya aja yang harus belajar lagi hehe"
"Belajar apa?"
"Belajar deketin Cewek" kan blak-blakan banget, Cesie bahkan tertawa mendengar nya
Setelah tawa Cesie mereda. Gadis itu melanjutkan langkah nya dan Michael mengiring di sebelah Cesie dengan langkah kecil. "Lo serius sama perkataan lo waktu itu Mika?"
Michael merasa sangat gugup. "Serius...serius banget Cey. Gue suka sama lo"
Cesie merapatkan bibir nya kala mendengar pernyataan itu lagi. Terasa aneh sekaligus menggelitik perut nya. "Jangan berusaha jadi apapun. Jadi diri lo sendiri aja" dia tersenyum
Michael tersenyum sangat lebar, debaran jantung nya tak terkendali lagi. Bukankah itu pertanda Cesie mengizinkan Michael mengejar nya?. Tanpa banyak bicara Michael meraih jemari Cesie lalu menggenggam nya. Cesie pun tak menolak nya dan membiarkan Michael menggenggam tangan nya.