Pursuing Doctor Kim's love

37

Setelah beberapa waktu yang lalu lisa penuh emosi.
Kini dia hanya diam di pelukanku.
..
  Sayang apa kamu lapar..?
Ucapku lembut sambil mengecup keningnya...

Aku tidak lapar sayang.
Apa kamu lapar..? Oh ya kamu pasti belum makan kan..?
Chu temani jennie makan.
Ucap lisa melepaskan pelukanya dan menatap jennie dengan sendu..

No. Jika kamu makan , maka aku juga makan.
Jika kamu tidak makan , aku ,baby junior juga tidak makan..
Jawab jennie dengan tersenyum...

Hais setop , aku akan belikan kalian kue .
Kalian berdua harus makan.
No comen manofood males bicara aku sekarang.
Ucap mino pergi begituuu saja..

  Cihh apa apaan dia..? Ada apa dengan nya..?
Aneh banget..
Ucap lisa memperhatikan minoo pergi meninggalkan nya..

..mino habis di tampar wanita karena wanita itu berfikir mino melihatnya saat ganti pakaian di toilet wanita.
Jawab bambang jujur..

Kok bisa . Tanya lisa kembali memperhatikan mino yang semakin menjauh...

Ya karena mino salah masuk toilet wanita.
Dan wanita itu buru buru asal ganti baju di depan cermin...
Jawab bambang...

Yatuhannn...
Kenapa dia selalu sial jika soal wanita sih..
Ucap lisa menggeleng gelengkan kepalanya..

Ya karena keberuntungan soal wanita hanya milikmu.
Yang lain ngontrak..
..bukan hanya mino kamii semua pun selalu no 2 soal wanita.
Mereka selalu menidurimu terlebih dahulu baru ke kita..
.up.....
Sulgi menutup mulutnya rapat rapat saat sadar ada jennie ....

..mulutmuu beruang .....
Marah lisa dan memeluk jennie lagi ..

Aku akan menemani mino saja.
Tanpa menunggu jawaban sahabatnya sulgiii sudah berlari karena takut dengan lisa....
..

Mulut sialan ya seperti itu.
Jangan di anggap serius sayang.
Ucap lisa memeluk jennie lagi.
..kita akan menikah , dan aku hanya milikmu dan kamu milikku..

Emmmmm....
....
.

Tidak lama dokter yang menangani operasi pun keluar dari ruangan kakek lisa operasi.
" dokter..?
Ucap lisa berlari kearah sang dokter..
..

Bagaimana keadaan kakek saya dokter.?
 
Untuk lebih jelasnya mari ikut keruangan saya.
Saya akan menjelaskan detailnya.
..

Dan saat itu juga jenlisa mengikuti dokter keruang kerjanya.
Dan jiso dengan yang lain mengikuti duster membawa kakek lisa pindah keruangan vvip...

...

.... lumpuh..
..ya kemungkinan 80% presiden akan lumpuh.
Karena benturan keras itu membuat kedua kaki presiden terjepit pintu dan besii kursi..
Dan saat ini dia tidak muda lagi itu menghambat proses penyembuhanya tidak secepat orang lain..
..

Lumpuh..? ...
Tanya lisa lagi..
Dan saat itu juga jennie menggenggam tangan lisa meyakinkan lisa agar kuat...

Yaa , maafkan kami tuan....
..ucap dokter itu lagi..

Kapan dia akan sadar..?
..ucap lisa lembut ..

Kami belum bisa memastikan soal kesadaranya tuan.
Kami berhasil mengataai pendarahan di kepalanya.
Dia berhasil melewati masa kritisnya.
Tapi untuk kesadaranya kami tidak bisa menebaknya...

Ok cukup...
..aku paham. Aku ingin biodata daftar suster atau dokter yang keluar masuk ruangan kakekku .
Aku tidak ingin sembarang orang bisa masuk ruangan kakekku.
Walaupun itu daddyku sendiri harus lewat izinku dulu.
..

Sayaa mengerti tuan.
Jendral kim sudah memberitahu saya serta para suster...
..

  Ok terimakasih dokter.
Lisa pun bangun dan berjalan keluar sambil menggandeng jennie..
..
  Jangan kuatir ok.
Kakek pasti baik baik saja.
...ucap jennie meyakinkan lisa..

Aku tau sayang...
Makasih ya..
Kamu harus pulang sayang.
Kamu harus istirahat.
Kasian baby kita jika kamu kelelahan..

  Bagaimana aku bisa tidur jika jauh darimu.
..biarkan aku bersamamu saat ini yaa.

Jennie aku sangat mencintaimu.
Maaf kamu harus menemaniku saat kesusahanku.
..

Itu gunanya pasangan sayang. Kita akan saling berbagi kesedihan dan kebahagiaan.
...ucap jennie sambil mencium genggaman tangan lisa..

Yaaa....
...ucap lisa kembali berjalan membawa jennie ke ruangan vvip..
..

..

SAat lisa tiba di depan ruangan yang jiso kirimkan dia nampak terheran karena ada dua polisi sedang berdiri di depan pintu kamar sang kakek..
..

Apa yang kalian lakukan..?
Ucap lisa mendekat..
Selamat malam tuan . Maaf kami di tugaskan jendral untuk berjaga disini karena keamanan presiden adalah tangung jawab kami..
..

Oh ok terimakasih. Dan tolong siapapun yang masuk harus kalian cek ..
Aku tidak ingin ada kesalahan ..

Baik tuan...
..

Duduklah tidak perlu seformal itu..
..ucap lisa yang mendapatkan senyuman dari jennie..

Lisa menghela nafas panjang sAat melihat sang kakek yang terbaring tidak  sadarkan diri..
  " maafkan lisa kakek...
Lisa berjanji mulai saat ini , lisa akan lebih meluangkan waktu untukmu.
Tapi tolong kek sadarlah.
Lisa ingin memohon maaf pada kakek..

...

  Lisa duduk di dekat sang kakek dan menciumi jari jari kakeknya..
..

   Emmm....
Jisoo , sulgi , oppa mino , bam , kalian pulanglah.
Biarkan aku yang menemani lisa.
Ucap jennie denhan senyum manisnya..

Ok , tolong hubungi kami saat terjadi keadaan darurat ok..
Ucap jiso menatap jennie..

Matamu chu biasa saja bininya lisa tu.
Bisik bambang.

Jiso menoleh ke bambang dan menendang keras pantat bambang.
Jaga ucapanmu.
Kubunuh kau...

Dih.....
..jawab bambang keluar ruangan lisa.
. 
  Setelah ketiga temanya keluar dari ruangan lisa.
Bambang mendekat ke jiso , sulgi dan mino...
Gaest aku ada ide...

Tentang apa duluu..?
..ucap jiso curiga...

Untuk kita menghasilkan uang..?
...jawab bambang menyakinkan sahabatnya...

No no idemu pastii buruk.
Jangan bilang balab liar.
Tanpa lisa kita akan menjadi pecundang.
No no nooooooo...
Jawab sulgiii...

Dihh bukan ,
gimana jika kita menjadi maling dirumah orang tua kita..?
..

Maksutmu , kamu ingin aku mencuri dirumah daddyku.
Dihh sudah pasti ketauan...?
Ucap jisoo pasrah..

Kita menjadi rampok chu.
Bukan hanya kamu kita berempat merampok ...

Yak goblok , jangan keeumahku , daddyku punya pistol .
Kita akan mati sungguhan..
Jawab jiso yakin...

Kita lot saja. Dirumah siapa kita akan merampok.
Jadi kita harus mematikan cctv dirumah nya...
Ucap mino yakin...

Ok dill yook.....