Part 64

1.3K 34 13
                                    



Kini Thea yang memakaikan helm untuk ken , dan dalam hitungan detik ia pergi dengan motornya .

Malam yang sangat melelahkan untuk thea , dia masuk kekamar dan merebahkan dirinya dikasur ,ia ingin segeratertidur namun ia tidak bisa memejamkan matanya dengan baik .

Jam sudah menunjukan pukul 01:00 malam ia masih belum tertidur , tiba-tiba ada seseorangyang mengetuk pintu . ia beranjak dari kamar dan pergi untuk membukakan pintu .

" excel ?" ucap thea kaget " ngapain lo malam-malam kesini ?" sambung thea ketus

" ken ...."ucapexcel pelan

" ken udah pulang , emang sih tadi dia dari sini ..."

" ken kecelakaan ..."

" hah ?"

" lo ikut gue...."

Excel menariktangan thea dan membawanya pergi kerumah sakit dengan mobilnya .

Tiba dirumahsakit ,

Mereka berdiri didepan ruang ICU , melihat ken yang tengah ditangani oleh beberapa dokter .

Excel :" ken kecelakaan saat dia akan pergi kerumahgue , ..."

Thea :" kenapa bisa sampai seperti ini ...."

Excel menggelengkan kepalanya ,

Dari ruang ICUada beberapa suster dan dokter yang keluar masuk mereka terlihat panic ,


" temen saya kenapa ?bagaimana keadaanya ?" Tanya thea kepada salah satu suster

" pasien kritis...." Balas suster

" kritis ...?"

Excel menenangkan thea ,

" ken akan baik-baik aja ... dia pasti kuat "

" gue takut....."

Seorang dokter keluar dari ruang ICU ,

" maaf ....."tuturnya

" temen saya baik-baik aja kan ?"

" kami sudah berusaha semaksimal mungkin tapi pasien tidak bisa diselamatkan "

Seperti sebuah pukulan yang sangat keras menampar kedua pipi mereka , seolah waktu berhenti seketika , Wajah mereka berdua langsung pucat ,

thea lari keruang ICU , dia memeluk sahabatnya.Dia berusaha membangunkan ken ,

" lo gak boleh tinggalin gue ken , lo gak boleh tinggalin gue .... "teriak thea histeris

Excel menjatuhkan dirinya kelantai , ia memukul dirinya sendiri .thea terus menerus membangunkan ken

" lo gak boleh tinggalin gue , gue janji gue akan berhenti nangis , gue janji gue akan selalu tersenyum , jangan tinggalin gue , ..."

Ken tidak bangun , ia tetap dengan tidurnya , thea merangkul dan menangis . Masih ingat saat dengan eratnya ken memeluk thea , saat dengan eratnya ken menggengam tangannya , saat dengan tidak biasanya ken mencium keningnya .

" kenapa lo secepat ini ninggalin kita , kita udah janji akan terus bersama lalu kenapa lo pergi"

Thea semakin berteriak , excel berdiri dan merangkul thea .

AKHIR DARI NYAMANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang