AKHIR DARI NYAMAN

Part 1 - Nyaman

           

Nyaman adalah suatu rasa yang membuat kita tidak ketakutan , tenang dan senang .
Nyaman tanpa diusik dan mengusik , Nyaman adalah rasa yang ada dihati thea ketika berada disamping galang .Tapi nyaman ini sebuah ketidak bolehan ,karena pria yang membuatnya nyaman itu telah memiliki wanita lain .

"gue seneng bisa bareng sama lo " ucap Galang pada Thea
"iya gue juga ...." Balas Thea sembari tersenyum
" apa lo ngerasain hal yang sama ?"
" hal yang sama ?"
" gue nyaman saat berada disamping lo " meraih tangan Thea

Tiba-tiba suara ponsel Galang berbunyi dia meraih ponselnya sembari menghela nafas , melapaskan semua beban dihatinya.

" siapa ?" Tanya thea

Galang terdiam dan tersenyum kecil

" gue harus pergi ...." jawabnya berat
" oh .... Iya ,. Ya udah ..." balas thea dengan nada serak

Galang pergi dari hadapan thea, dia berlalu dan menghilang seiring senja yang mulai pergi dari pelupuk matanya ,
Ada rindu yang mulai hadir saat galang mulai hilang dari pandangannya , rindu yang seharusnya tidak ada dan tertahan untuk diucapkan ,.
Iya tertahan ,
Dia bukan siapa-siapa , Galang hanya seorang teman yang membuat hatinya nyaman . Lalu kenapa rasa nyaman bisa menghadirkan sebuah rasa rindu ?

" lo ngelamunin apa sih thea ?" tegur liora dari belakang
" gak ...." Jawabnya simple
"galang ?"
" iya ...."
" Thea, lo inget dong galang itu udah punya pacar , ..."
" iya gue tau ..."menjauh dari Liora
" lalu kenapa ?" desak liora
" gue ..., entah lah ...."

Perasaan dan hati ...
hati adalah sebuah organ badan yang berwarna kemerah-merahan bentuknya kecil namun bisa menghadirkan semua jenis rasa .
Apa hati harus memilih kepada siapa dia akan menyimpan setiap perasaannya ?
Apa hati bisa memilih kapan dia menyimpan perasaannya terhadap seseorang ?
Tentu tidak ,
Kadang hati selalu meletakan sebuah perasaan pada orang yang salah , pada orang yang tidak seharusnya, pada orang yang tidak tepat , Bahkan pada orang yang akan menghancurkan hati dan perasaan sekalipun .

Mungkin nyaman salah satu factor yang menyebabkan sebuah perasaan itu hadir .sebuah perasaan yang mampu mengetuk pintu hati ,
Tidak pernah disengaja dan tidak perlu dibuat-buat , hati akan menciptakan sebuah perasaan yang bermula pada saat kita menemukan sebuah kenyamanan pada diri seseorang .
Entah dari caranya berpikir ,
Caranya bercerita ,
Caranya berbicara ,
Dan caranya bertindak .

" gue udah nyaman sama dia ...." Sambung thea
" nyaman ? apa nyamannya lo gak ngerusak hubungan yang lain ?"

Liora menempelkan tangannya diantara bahu thea

" gue yakin lo bukan seorang perusak ..."

..........................................

Galang berdiri didepan pintu rumah thea ,

" galang ...." Sapa thea
" gue pengen ngobrol sama lo ..."

Thea mempersilahkan galang masuk kerumahnya ,

" sorry tempo hari gue ninggalin lo gitu aja ..."
" iya gak apa-apa ..."
" thea ...."
" iya ...."

Tiba-tiba suara handphone galang berbunyi , namun galang mengabaikannya ,

" kenapa gak diangkat ...."
" gak ..."

Thea terdiam ,

"Jika perasaan identic dengan hati maka, apa salah dengan apa yang gue rasakan saat ini ? ,."ungkap galang
" perasaan apa ?"
" gue gak pernah seperti ini sebelumnya sama cwe , entah kenapa saat berada disamping lo gue ngerasa beda , gue nyaman saat bersama lo thea ..."

Tiba-tiba suara ponsel galang berbunyi lagi , kali ini dia meraih dan seperti biasa . galang akan pergi dari hadapannya .

" Thea , gue harus pergi ..."
" kalo lo nyaman saat bersama gue lalu kenapa lo selalu pergi saat sedang bersama gue ?"
" Angel udah nunggu gue ...." Ucap galang lirih
" yaa....."

Galang meraih kedua tangan thea

" thea ...."
" lang , nyaman itu gak seperti ini , kalo nyaman gak mungkin ada yang pergi , kalo nyaman gak mungkin ada yang tersakiti , kalo nyaman gak mungkin harus sembunyi-sembunyi , kalo nyaman gak mungkin ada hati yang terluka ..... kita salah mengartikan kata nyaman , pergilah temui dia , lupain semuanya tentang kita , karena nyaman gak mungkin merusak hati yang lain . ..."
" gue ....." ucap galang tertahan
" nyaman gak mungkin bohong , ..."

Thea tersenyum getir melihat galang pergi dari hadapannya . Dia masih berdiri memperhatikan bayangannya yang mulai menjauh dari pelupuk mata . , secepat itu dia hadir dan memberikan sebuah rasa nyaman lalu secepat itu juga dia pergi meninggalkan ketidaknyamanan .
Menyimpan rasa pada seorang pria yang sudah memiliki kekasih membuat dirinya tersudut oleh perasaannya sendiri .

Thea berjalan menuju kamarnya ,dia duduk menghadapa kearah cermin . Dia memperhatikan secara jeli apa yang ada dihadapannya ,.
Matanya yang indah , senyumnya yang manis dan hatinya yang sibuk menyimpan perasaan terhadap kekasih orang .....
dia memejamkan mata mencoba mengalihkan setiap rasa yang tertanam di relung hatinya .

" gue bukan perusak ...." Serunya dalam hati