36. Putus aja

7.9K 500 24
                                    

Author's Pov

"Ada apa sih? Lo maen nyeret gue ke kantin gini?" Naila melepaskan tangan Amanda yang sedari tadi memegangnya.

Amanda menghela napas "jadi gue mau cerita".

"Ngapa ngapa?" Naila menyeruput jus alpukat yang sempat dibelinya tadi.

Amanda mengambil cemilan yang berada di hadapannya "besok Adam pergi".

Naila melihat Amanda "yaelah pergi doang,"

"Ke Jerman,"

"Ntar juga balik"

"Dua bulan".

Naila melotot "serius?"

Amanda menghela napas berat, Naila mengusap punggungnya.

"3 hari lagi lo ultah" ucap Naila.

Amanda mengangkat kedua bahunya "sweet seventeen terburuk".

Naila menatap Amanda "Adam tau?"

Lagi, Amanda mengangkat kedua bahunya.

"Gue kasih tau ya" ucap Naila.

Amanda memegang tangan Naila "jangan, takutnya dia jadi merasa bersalah ntar".

Naila mengangguk mengerti.

☕☕☕

Adam memantulkan bola berkali-kali ke lapangan berwarna biru itu. Sebelahnya, Romeo sibuk memainkan games yang sudah meracuni otaknya itu "anjir mati" ucap Romeo saat hero miliknya diserang oleh lawan dan mati.

Sambil menunggu sang hero hidup kembali, Romeo menatap Adam "Dam, galau mulu, ml ayok." Ajaknya.

"Gue gak gay" jawab Adam tanpa menoleh sedikitpun.

Romeo menabok kepala Adam "Dam, lo lagi mikirin apasi, mobile legend ih bukan yang aneh-aneh," Romeo mencolek dagu Adam "lagian aku masih suci mas" lalu mengedipkan sebelah matanya.

Adam menepis tangan Romeo, menghiraukannya, ia berdiri dan melempar asal bola basket yang berada di tangannya lalu meninggalkan lapangan indoor itu.

"Mas mau kemana?" Romeo berteriak jijik dan mengejar Adam. Setelah menyamakan langkahnya dengan Adam, Romeo mengusap keningnya "capek ih, kebiasaan ih maen pergi pergi aja, ada sesuatu yakan pasti".

Adam hanya menatap lurus ke depan tanpa menjawab apapun.

Romeo meremas ujung bajunya, menjambak rambutnya sendiri, lalu memasukan ujung ponselnya ke mulutnya "astagaaaaaa Adam plis jangan kumat misteriusnya deh".

Adam berhenti mendadak, lalu menatap Romeo tanpa mengatakan apapun.

"Ngapa?" Ucap Romeo songong.

Adam menggeleng.

"Gj dasar" ucap Romeo.

Adam melanjutkan jalan, menuju kelasnya diikuti oleh Romeo.

NOVIO (slow update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang