Haaaiii.... Maaf aku udah lama nggk update. Tapi karena aku sekarang ada di desa. Jadi aku gak bisa publish. Soalnya kaya di film bioskop itu 'susah sinyal' 😁😁
Tapi tenang, author udah nulis banyak nih. Oke kita langsung cups aja... Kita liat bagaimana kehidupan JiHun setelah menikah...Tapi sebelumnya aku mau Kasih info. Cerita ini akan di masuki genre action. Tapi romancenya tetep menonjol kok. Bapernya juga tetep pada porsi. Yang pasti scene SeU bakal banyak romance and sad nya. Thank....
Perkenalkan juga, pemain baru yang juga menonjol dalam hal konflik.
DO KYUNG SOO / DYOCupss.... Next to story...
💗
💗
💗
💗
💗
💗Dear...
.
.
.
.
.
.Happy Reading...
.
.
.
.
.
.
.
.
.🍁
Pagi ini Jieun tampak telah menyiapkan banyak menu makanan untuk makan pagi keluarga barunya. Hal ini bukan kali pertama menjadi rutinitas paginya. Yah Sudah seminggu lamanya ia menyandang status sebagai menantu di keluarga ini. Untuk itu ia merasa sudah terbiasa. Bangun setengah 5, mandi dan lalu menyiapkan sarapan. Yups, itulah yang menjadi rutinitasnya sekarang.
Biasanya saat ia baru bangun, perutnya akan merasa sangat mual dan terasa seperti dikocok. Bisa ia menghabiskan ½ jam waktu hanya untuk menghadapi wastafel di kamar mandi. Jika sudah seperti itu. Ia akan merasa sangat lemas. Tapi ada seseorang yang menguatkannya. Yak, siapa lagi kalau bukan Sehun. Bahkan pria itu langsung sigap bangun ketika Jieun mulai muntah-muntah di kamar mandi. Dengan Setia dia menemani Jieun sambil membantu memijat tekuk Jieun, mengulurkan tissu sampai memegangi Jieun ketika lemas. Itu lah suami siaganya, namun di balik label Suami siaga itu. Hanya ada angin lalu yang menyakitkan hati Jieun. Ia sadar, Sehun melakukan hal itu bukan karenanya atau bayinya. Tapi karena tanggung jawab. Yak, Sehun adalah pria yang profesional. Jadi apa yang sudah keluar dari mulutnya, adalah aturan untuknya.
Namun dibalik kata profesional itu, ada kenaifan yang sudah Sehun buat. Dia memiliki perasaan pada Jieun, tapi kegeniusannya lah yang membuat perasaan itu tak terlihat. Jadilah sekarang, saling tersakiti dan menyakiti karena kenaifan keduanya.
Saat ini Jieun sedang merapikan makanan di atas meja.
"Pagi sayang... "Sapa eomma yang langsung menghampiri sang menantu.
"Pagi eomma. "Sahut Jieun sambil tersenyum penuh kelembutan.
"Ya ampun nak. Bukankah eomma sudah bilang. Kau tak perlu repot-repot memasak. Biarkan eomma yang melakukannya."ujar eomma yang merasa sangat Kasihan dan tak tega.
"Ah... Aniya eomma, ini kan sudah jadi tugasku. "jawab Jieun keras kepala.
"Tapikan... "
"Eommaaa... "Rayu Jieun sambil memegangi tangan sang ibu.
"Baiklah kalau begitu, eomma akan panggilkan anak-anak dulu. "
"Ne... "Jawab Jieun sambil tersenyum.
Tak laa menunggu. Akhirnya semua anggota keluarga telah berkumpul. Appa, eomma, Sehun, Luhan dan Jieun mulai menikmati sarapan hari ini dengan tenang. Sesekali obrolan juga tercipta dan membuat suasana terasa sangat lebih hangat.
![](https://img.wattpad.com/cover/124478126-288-k478534.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
DEAR ( Sehun + IU ff ) [Season 2 END]
Fanfictionketika seorang Oh Sehun si siswa cerdas harus bertanggung jawab atas kesalahan yang di sengaja oleh musuhnya dan Lee Jieun si cantik yang mandiri harus merelakan semua impiannya demi kesalahan yang tak pernah ia perbuat. Akankah Cinta Tumbuh di ant...