DEAR ( Sehun + IU ff ) [Season 2 END]

(6) 'Dear' Season 2

Jangan lupa Vote dan komentar....

'Dear' Season 2
.
.
.
.
.
.
.

Happy Reading...🌸🌸

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

🌸🌸🌸

Sinar mentari pagi sudah mulai memasuki ventilasi jendela kamar. Seorang pria tampak mulai terjaga dari tidurnya. Namun tampaknya pria itu masih begitu nyaman dengan kegiatannya saat ini. Jadi membuatnya begitu malas untuk bangun.

'Jeggrek...

Pintu kamar pun terbuka. Memperlihatkan seorang wanita cantik yang tampak menggelengkan kepala melihati pemandangan di kamarnya. Lantas wanita cantik yang tak lain adalah Lee Jieun itu lekas mendekati sosok suaminya tampak masih bergulat di dalam selimut tebalnya.

"Oppa... bangun. Sudah pagi."tegur Jieun sambil mengguncang tubuh sang suami.

"Oppa..."

"Ugh... 5 menit lagi sayang." Gumamnya pelan.

Jieun menghelai nafas untuk menyabarkan hatinya.

"Oppaaa.... bangun sudah setengah 7. Kau tidak berangkat kuliah kah?"

"Ugh..."

Oh Sehun mulai bergerak menghadap ke arah Jieun yang berdiri di samping tempat tidur. Matanya pun mulia terbuka dan mengamati sosok wanita berparas malaikat yang selalu menjadi semangat hidupnya.

"Cepat bangun... bukannya diam terus." Omel Jieun.

Senyuman Sehun pun mengembang. Tiba-tiba saja pria itu langsung menarik tangan Jieun dan membuat tubuh wanita itu terjatuh kedalam pelukkannya.

"Oppa jangan mulai yaa..." peringat Jieun sambil melotot ke arah pria itu.

"Akh.... rasanya aku sangat bahagia. Terima kasih." Ucap Sehun yang tampak tersenyum manis.

Jieun terkekeh mendengar hal itu. "Itu sudah jadi tugasku. Sekarang bangun dan mandi."

Sehun memutar bola mata malas. Kemudian ide jahil mulai memasuki otak genius nya. "Mandikan." Pintanya dengan polos.

Seketika tangan Jieun pun langsung menepuk jidat Sehun. Membuat pria itu hanya terdiam dan menutup mata.

"Jangan aneh-aneh. Kau sudah besar. Bahkan kau sudah menjadi seorang ayah." Tegur Jieun.

Raut wajah Sehun pun berubah masam. "Kalau begitu morning kiss." Tawarnya sambil menaikkan alis serta melengkungkan sebuah senyuman manis.

"Kau sangat bau. Mandi dulu baru morning kiss." Sentak Jieun.

Lagi-lagi Sehun dibuat kesal akibat ulah Jieun. Padahal ia hanya meminta sebuah ciuman selamat pagi.

"Kalau begitu aku akan membolos saja." Ancam Sehun yang tampak marah.

"Astaga oppa.... jangan bersikap seperti ini. Aku malah merasa seperti sudah memiliki 2 anak. Jangan keras kepala. Sekarang lepaskan aku." Omel Jieun yang tak kalah garang saat marah.

Sehun tertohok mendapat omelan itu. Lantas ia pun segera melepas pelukkannya.

Jieun pun berdiri dan mulai berkaca pinggang di hadapan Sehun. "Sekarang bangun."perintah Jieun dengan tegas.

Melihat tampang Jieun yang begitu menyeramkan. Sehun pun hanya bisa menelan ludah dengan susah payah. Yah bagi Sehun, Jieun memang wanita yang begitu anggun dan polos saat bercinta. Tapi entah sejak kapan mulainya. Istri tercintanya itu kini berubah begitu menyeramkan saat mengatur. Tak jauh beda dengan eomma. Mungkin kah Jieun sudah tertular sifatnya eomma?