SEBELAS

1.7K 99 0
                                    

[REVISI]


Dia emang kaku tapi lucu kalau gue deketin.
~ Adam Surya Manggala ~


Tahan rasa gerogi lo. Ini cuma sekali. Jadi es, jadi es. Kata-kata itu yang sekarang terlintas dipikirannya.

Zahra bernyanyi tanpa suara untuk mengusir rasa geroginya. Ternyata, tingkahnya itu terlihat oleh Adam lewat kaca spion. Adam masih melihat wajah Zahra yang sesekali tertutupi rambut karena tertiup angin.

Senyum Adam semakin mengembang saat melihat tingkah Zahra yang berusaha menyingkirkan rambutnya sendiri. Rambut yang membuat kegiatan karaoke dalam diamnya terganggu.

"Lo lucu ya,"

"Hah?"

"Lo lucu. Lo nyanyi tapi nggak ada suaranya,"

"Mmm..."

"Padahal suara lo bagus,"

"Kakak tau dari mana?"

"Waktu lo nyanyi di perpustakaan dua hari yang lalu. Gimana kalau ..."

"Nanti pertigaan depan itu belok kiri,"

"Lo suka ngalihin pembicaraan ya."

Zahra tidak menanggapi ucapan Adam. Suasana hening pun terjadi lagi. Perjalanan yang Zahra anggap lama kini telah berakhir. Zahra hampir lupa mengembalikan helm milik Adam karena buru-buru masuk. Tingkahnya ini kembali membuat Adam tertawa.

***

Setelah makan malam bersama Wulan-mamanya dan adiknya, Adam kembali ke kamarnya. Ia mengambil gitar di dekat meja belajarnya. Petikan gitar akustik miliknya mulai terdengar. Kini wajah Zahra tergambar dipikiran Adam. Malam minggunya terasa lebih manis saat memikirkan cewek yang telah mencuri hatinya. Sesekali ia tersenyum di sela-sela nyanyiannya.

Klek...

Suara pintu terbuka. Adik perempuannya muncul dari balik pintu. Adam menghentikan kegiatannya. Tanpa meminta izin, Laras langsung masuk dan duduk di tempat tidur.

"Tumben main gitar kak?"

"Pengen main aja."

"Oooh..."

"Lo mau apa lagi?" tanya Adam yang sudah tau maksud adiknya itu.

"Malem ini nggak ada acarakan?" tanya Laras untuk basa-basi.

"Gue..."

"Temenin gue pergi ke mall buat ketemu temen cowok. Oke?" Laras menjelaskan maksud kedatangannya.

"Temen cowok atau gebetan, hah?"

"Gebetan..." kata Laras senyum-senyum. "Jadi, biar mama ijinin kakak harus ikut.

"Terus gue harus nunggu lo berjam-jam buat PDKT,"

"Katanya dia ngajak anak tantenya. Pliss,kak...!"

"Awas kalau bikin gue bosen. Lo gue tinggal pulang,"

"Oke deh."

"Lo kalau dideketin sama cowok tenar keren kayak gue suka nggak?"

"Hah? Kenapa tanya begituan?"

"Lo tinggal jawab atau...."

"Kalau aku suka-suka aja," kata Laras. "Sebentar. Kakak suka sama cewek ya?" lanjutnya menebak perasaan kakaknya.

"Mau tau aja lo,"

"Serius nih, seorang Adam Surya Manggala suka duluan sama cewek setelah sekian lama?"

A dan Z [LENGKAP] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang