Menang

1K 42 4
                                    

Author POV

Levina kembali mendekatkan telinganya ke ponselnya untuk membalas panggilan dari perempuan asing tersebut.

"Who is it?" tanya Levina sambil berjalan menuju kantin.

"Are you really don't know me?" tanya perempuan di sebelah sana dengan suara sedikit serak.

Perempuan yang bahasa inggrisnya bagus di keluarga gue cuman mama sama nenek doang. Batin Levina mengingat.

"I'm sorry, please just tell me who are you!" Levina semakin kesal dengan perempuan yang menelepon.

"I give you a clue. Jerman."

"Jerman? Siapa yang di Jerman? Axel? Siapa yah? Bunda Axel?" Levina mulai bertanya sendiri.

"Oh ya, i have 1 clue. Cancer."

Kanker? Sakit kanker dan ada di Jerman? Tunggu...... Samantha?!
Levina mengutuk dirinya kerena berani melupakan Samantha.

"Sa... Samantha?" tanya Levina ragu-ragu.

"Yaelah, jawab itu doang lama banget. Kentara banget udah lupa sama gue" sindir Samantha dengan bahasa Indonesia yang cukup mahir.

"Sorry, gue lupa. Soalnya kita udah lama nggak ketemuan"

"Gimana kemo kamu Sam?" lanjut Levina.

"Cie yang perhatian, aku sangat terharu"

"Sam, serius?! Jangan bikin tegang gini dong"

"Santai aja kali. Dan yah, kemo aku berhasil. Gue juga udah di izinin pulang ke rumah, tapi harus tetap kontrol di rumah sakit."

"Maaf yah nyela, tapi bisa nggak gue telepon lagi? Soalnya gue mau ngumpul nih"

"Iya nggak apa-apa kok. Bye."

"Bye"

Levina pun memasukkan ponselnya kembali ke dalam saku rok dengan berat hati, dan langsung berlari ke meja yang sudah dipenuhi oleh teman-temannya.

Orang yang menduduki tempat itu adalah, Devi, Lauren, Maria, Risa, Nabilah, Diana dan kembarannya Viana.

Mereka Levina berteman dengan mereka baru dimulai sejak kemarin, dan hal yang menghubungkan mereka adalah mereka sekelas. Awalnya Levina hanya dekat dengan Devi, sampai Devi mengenalkan Levina dengan gadis-gadis itu. Levina awalnya tidak tertarik dengan mereka, tapi saat Levina melihat sikap mereka yang unik dan berbeda-beda pada masing-masing orang. Akhirnya, Levina mulai membuka diri.

Mereka memang bukan squad yang terkenal seperti squad nya Clara, atau Bella, atau Lucas.

Tapi kesamaan mereka dengan yang lain adalah.... Ada anggota yang menjadi fans beratnya VIBER squad yang adalah squad Lucas. Bukan hanya Lucas saja yang diidolakan, tapi ada juga Mario, Bima, dan Sebastian. Tapi, tentu saja kepopuleran mereka tidak bisa mengalahkan Lucas.

Stuck In My LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang