"S-iapa kau sebenarnya, Liam? Apa maumu? Argh! Kepalaku terasa sakit!" racau Cassey.
Liam tidak menjawab pertanyaan wanita itu dan malah sibuk melepaskan jas yang ia pakai.
"Kau mau apa? Jangan berani macam-macam, Liam!" Cassey tiba-tiba waspada.
"Kau mabuk, Cassey! Pakailah ini," ucap Liam sembari memberikan jasnya pada Cassey.
Ya. Wanita yang disekap oleh Kenneth adalah Cassey. Cassey datang ke penthouse Liam dan berencana untuk meminta alasan kenapa Liam mengacaukan rencana dinner-nya dengan Deric. Holly shit! Liam tidak memiliki hak apa pun untuk mengganggu hidup Cassey.
Liam menarik napas panjang saat menyadari kalau Cassey mengabaikan maksud baiknya, sebelum akhirnya ia memutuskan untuk memakaikan jas itu secara langsung di tubuh Cassey.
Liam sendiri tidak mengerti kenapa dia langsung memutuskan untuk kembali ke New York ketika Kenneth mengatakan jika Cassey datang ke penthouse ini dan mengamuk. Sejujurnya, Liam sudah bisa menebak jika Cassey akan marah besar, mengingat perbuatannya beberapa malam lalu.
Namun, meski Liam tahu itu, ia tidak menghindar dan malah langsung menemui Cassey. Atau bisa jadi Liam segera kembali ke New York karena dia memiliki firasat jika minuman-minuman beralkohol dengan harga selangit yang merupakan koleksinya berada dalam keadaan terancam. Ya, bisa dikatakan itu penyebab yang tepat kenapa Liam memutuskan untuk segera kemari.
Benar, kan? Tidak ada alasan lain. Ya. Tidak ada alasan lain.
Tuhan ....
Liam seharusnya marah karena Cassey sudah mengacaukan penthouse ini. Ditambah lagi, wanita itu telah memecahkan beberapa botol minuman koleksi Liam hingga belingnya berhamburan di lantai. Liam tidak menyangka perbuatannya akan dibalas lebih parah oleh Cassey. Perempuan itu memang saingan yang berat ternyata. Hell! Dia bahkan sudah membuat Liam merugi sangat banyak.
Akan tetapi, entah kenapa ... melihat Cassey dalam keadaan mabuk dengan pakaian yang minim membuat satu sisi di dalam diri Liam ingin berteriak. Apalagi ketika ia melihat Kenneth yang tidak bisa melepaskan pandangannya dari tubuh Cassey, membuat Liam ingin memberikan satu kali pukulan sebagai oleh-oleh untuk Kenneth.
Oh tidak ... Liam rasanya ingin mencongkel mata Kenneth.
Liam merasa bodoh dan tidak mengerti dengan jalan pikirannya sendiri. Kenapa dia terlihat seolah tertarik dengan Cassey?
Padahal, jika dipikir-pikir ....
Cassey tidak menarik. Ia bahkan terlihat biasa saja.
Dada dan bokong yang datar, serta tubuh yang sangat ramping. Benar-benar tidak ada menarik-menariknya sama sekali.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BAD PRINCE
Romance|FINNISHED| • MASIH LENGKAP DON'T COPY MY STORY! *** Liam Wright, 28thn, jomblo tapi tidak ngenes, pekerjaannya beragam tapi yang paling disukainya adalah menganggu para sahabatnya. Entahlah, rasanya sangat bahagia jika bisa membuat orang lain kes...