Saranghae (Taekook) [Complete]

Part 52

Jungkook berlari dan menghapus air matanya yang berlomba-lomba untuk jatuh. Ya, salahkah Ia marah? Salahkah Ia cemburu? Salahkah Ia menangis? Jungkook tak peduli keringat yang membasahi nya karena berlari terus. Berlari untuk menjauh dari acara itu.
" Hiks, seharusnya aku tak datang. Maka aku tak akan melihat itu. Sebenarnya aku siapa mu Tae?" Tangis Jungkook. Jungkook berhenti berlari saat merasa sudah jauh dari acara perayaan itu.

Greb...

Jungkook merasa tubuhnya di peluk seseorang dari belakang. Dan Jungkook tau itu siapa.
" Lepaskan Kim. Kenapa kau ke sini? Nikmati saja perayaan nya." Jungkook berusaha menahan tangis nya. Tidak, Jungkook tak selemah itu.
" Kookie... Dengar kan aku dulu..." Ucap Taehyung.
" Tidak ada yang harus di jelas kan. Aku tau betul posisiku Kim." Dingin Jungkook. Taehyung membalikkan badan Jungkook lalu menangkup pipi cuby Jungkook.
" Kookie, aku mencintaimu. Semua yang kau lihat tadi, bukan kemauan ku." Ucap Taehyung. Jungkook menatap mata Taehyung, lalu tatapannya turun ke bibir tebal Taehyung.
" Aku mencintaimu Jungkook... Tolong jangan menangis, melihat air matamu itu hanya membuat ku menderita." Ucap Taehyung memeluk tubuh Jungkook. Jungkook memejamkan matanya, tapi Ia tak membalas pelukan Taehyung.
" Akan ku cerita kan mengapa ini semua terjadi Jungkook, dengar kan aku baik-baik. Setelah itu terserah kau mau apa. Aku tak akan menghalangi mu." Kata Taehyung perih. Taehyung melepas pelukan itu dan membuang napas nya pelan. Melihat ekspresi kosong Jungkook, membuat Taehyung sangat takut untuk kembali di tinggal kan lagi oleh Jungkook.

Siap kah ku menerima semua ini? Siap kah aku di tinggal kembali oleh mu? Aku tak bisa hidup tanpamu. Aku tak bisa bernafas dengan baik. Aku tak ingin kehilangan mu lagi. Tidak, jangan lagi...

# Flashback on

Taehyung dan Irene mulai berdansa. Semua orang yang melihat tersenyum bahagia. Mereka mengira Irene adalah pasangan dari Taehyung.
" Ttae... Kkau bagaimana ini? Kau tidak mungkin melakukan itu denganku. Kau sudah punya pasangan." Ucap Irene pelan sambil berdansa.
" Aku akan melakukan nya. Ini agar tidak membuat orang-orang kecewa." Datar Taehyung. Sungguh Taehyung sebenarnya tak mau melakukan ciuman itu.
" Kita bisa hentikan sekarang dansa ini kalau kau mau." Ujar Irene.
" Lalu apa? Kau ingin membuat semua orang-orang yang melihat ini menjadi ilfeel? Aku harus mengikuti ini agar reputasi appaku tidak hancur, kalau bukan karena reputasi appa, aku tak akan mau melakukan ini." Ucap Taehyung. Irene terdiam, namun dalam hatinya Ia sungguh kesal dengan ucapan Taehyung.
Irene dan Taehyung fokus pada dansa mereka. Lalu semua orang yang hadir, mulai berdansa juga. Pikiran Taehyung mulai berpikir macam-macam. Bagaimana kalau Jungkook melihat ini? Ia pasti akan marah.

Dan tibalah dimana detik-detik itu tiba. Taehyung memejamkan matanya begitu juga dengan Irene. Jarak mereka semakin dekat. Hembusan nafas sudah mulai terasa. Irene mengalungkan tangannya ke leher Taehyung.

" Maaf, Jungkook..."

CHUP

Bibir mereka telah saling menempel. Awalnya Taehyung tak ingin ada lumatan. Tapi karena tak ingin membuat orang-orang jadi bingung dan berpikir yang macam-macam, Taehyung mulai melumat bibir Irene. Irene terkejut lalu tersenyum di balik ciuman itu dan mulai juga melumat bibir Taehyung.Taehyung membuka matanya secara perlahan. Taehyung tidak sengaja melihat Jungkook yang menatap kecewa, sedih pada Taehyung. Taehyung terkejut, lalu melepas ciuman singkat itu.
" Maaf." Ucap Taehyung dan meninggal kan Irene yang mode cengo karena perubahan Taehyung secara mendadak. Semua orang yang melihat perubahan sikap Taehyung mengernyitkan alisnya. Namun Chanyeol datang dan menjelaskan semuanya. Chanyeol menjelaskan bahwa Taehyung memiliki pasangan kekasih (?)

" Kalian tidak usah bingung begitu dengan sikap Taehyung barusan. Jadi sebenarnya Taehyung sudah memiliki pasangan kekasih." Jelas Chanyeol singkat padat jelas. Sebenarnya masih banyak pertanyaan dari semua para undangan, namun mereka urungkan saja. Chanyeol adalah orang yang sangat terpandang di kota Seoul, so siapa yang akan melawan?