Saranghae (Taekook) [Complete]

Part 10

" Kookie...." Suara Eunwoo membuat Jungkook menghentikan nyanyiannya. Dan itu membuat Taehyung mempout kan bibirnya.
Huhh... Baru saja dengerin Jungkook nyanyi, eh sekalinya Eunwoo datang... Sungut Taehyung.
" Yeay es krim..." Girang Jungkook.
" Taetae kau mau es krim?" Tawar Jungkook. Taehyung menggeleng pelan.
" Ya sudah kalau begitu..." Jungkook dengan cekatan membuka bungkus es krimnya lalu melahapnya dengan cepat.
Makan es krim saja dia cepat begitu, apalagi kalau lahap anu (?). Pikir Taehyung mesum.
Taehyung memperhatikan Jungkook dan Eunwoo.
" Yak Jungkook! Makan itu hati-hati. Jangan cepat-cepat. Sekarang lihat ini... Bibir mu jadi kotor kan..." Omel Eunwoo membersihkan bibir Jungkook menggunakan tangannya.
Taehyung tersedak air liurnya sendiri. Entah mengapa ada rasa sakit di hatinya.
Jungkook diam mematung. Sedangkan Eunwoo fokus pada bibir Jungkook saja.
" Ah Woo... Biarkan saja. Toh ada tisu juga kan?" Cengir Jungkook.
" Hmm ya sudah." Eunwoo kembali sibuk dengan es krim nya.
Jungkook menatap Taehyung yang kini juga sedang menatap nya. Jungkook tidak tau arti tatapan Taehyung itu apa.

Tatapan Taehyung bisa jadi tatapan dinginnya, atau mesum (?) atau yang lain. Taehyung memang misteri...

Jungkook pun selesai memakan es krim nya.
" Aku latihan nyanyi lagi ya?" Ucap Jungkook pada Eunwoo.
" Ne, pergilah. Aku masih ingin makan es krim. Untung aku beli banyak." Cengir Eunwoo. Jungkook tersenyum melihat sikap kekanakan Eunwoo.

Himdeunge anya
Beotyeo boneun geoya
Hal su issneunge da igeosspuniraseo
Meomulgo sipeo
Deo kkum kkuko sipeo
Keuraedo malya ddeonal ddaega dwaessneun geol

Jungkook mencoba menyanyikan lagu BTS-Awake.
Taehyung mendengar kan dengan baik saat Jungkook menyanyi. Eunwoo menatap nanar Taehyung.

Skip

Jam menunjukkan pukul 7 malam KST. Jungkook sudah selesai berlatih menyanyi di studio Eunwoo. Saatnya untuk kembali pulang ke rumah.
" Eunwoo, aku pulang dulu ne?" Pamit Jungkook.
" Ne, kau mau ku antar pulang?" Tanya Eunwoo.
" Aku pulang dengan Taetae saja." Jawab Jungkook seenak jidatnya. Taehyung menatap Jungkook dalam-dalam. Tak ada tatapan tajam seperti biasanya.
" Ah, ya sudah. Sampai ketemu besok bunny!" Eunwoo mengacak rambut Jungkook gemas. Namja imut itu mengangguk.
" Taetae kkajja pulang." Jungkook menarik tangan Taehyung semangat. Namun Jungkook menghentikan jalannya karena tangan Taehyung yang sangat dingin.
" Tae?" Jungkook membalikkan badannya.
" Hm?" Taehyung menyahut Jungkook.
" Kenapa tangan mu dingin? Kau sakit?" Jungkook memegang dahi Taehyung. Hangat...
" Kau demam? Astaga..." Jungkook mulai merasakan suhu udara di kota Seoul mulai dingin. Jungkook mempercepat gerak nya menuju mobil. Taehyung hanya diam tak bisa menjawab Jungkook. Entah mengapa tiba-tiba Taehyung jadi demam mendadak.
" Aku yang menyetir mobil. Mana kunci mobil mu?" Tanya Jungkook.
" Ini." Taehyung menyerahkan kunci mobilnya.
" Memang kau bisa menyetir?" Tanya Taehyung menyebalkan.
" Kau meremehkan ku? Aish!" Sungut Jungkook. Taehyung menggeleng pelan.
" Kkajja masuk mobil. Aku akan mengantar mu pulang." Ucap Jungkook.
" Lalu kau bagaimana? Kau akan pulang dengan siapa?" Tanya Taehyung.
" Tak usah pikirkan aku. Aku bisa pulang sendiri." Jawab Jungkook mantap.
Taehyung dan Jungkook masuk ke dalam mobil. Jungkook menyetir mobil dengan kecepatan rata-rata. Taehyung mencoba memejamkan matanya. Tubuhnya panas dicampur dingin.

Kriukk....

Suara perut Taehyung terdengar. Jungkook menoleh ke Taehyung. Namja tampan itu memegang perut nya tetapi matanya masih tertutup.
Astaga... Taehyung kenapa kau begitu tampan? Kau seperti namja polos yang sedang di culik oleh om-om mesum(?). Batin Jungkook.
Hey, aku bukan om-om mesum. Aku ini namja imut tau!? Jungkook meralat perkataan nya sendiri.
" Tae?" Panggil Jungkook.
" Hm?" Sahut Taehyung.
" Kau lapar?" Tanya Jungkook. Taehyung membuka mata nya. Lalu menatap Jungkook.
" Ne..." Jawab Taehyung. Jungkook semangat nya timbul, lalu menginjak gaspol gas mobil menuju restaurant terdekat.
" Yak? Jungkook?!" Pekik Taehyung karena Jungkook melajukan mobilnya.
" Aish? Kau mau mati kah?" Timpal Taehyung.
" Ani..." Jawab Jungkook enteng.
" Astaga..." Taehyung menutup matanya. Bisa-bisa Ia muntah tiba-tiba. Karena kepalanya juga pusing.
Jungkook pun memberhentikan mobilnya, dan membuat Taehyung terjeduk ke depan.
" Aduh..." Taehyung memegang kepalanya.
" Ups... Maaf Taetae..." Jungkook mengelus kepala Taehyung.
" Aish? Kau mau aku mati?" Kesal Taehyung.
" Ani... Nanti kalau kau mati pasangan hidup ku siapa? Terus malam pertama kita kayak apa dong?" Tanya Jungkook.
Taehyung menatap Jungkook tajam.
" Hehe bercanda... Kkajja turun dari mobil." Ucap Jungkook.
Kini Taehyung dan Jungkook masuk ke dalam restaurant ternama itu.
" Kau mau pesan apa?" Tanya Jungkook melihat-lihat menu.
" Bulgogi dan minumannya jus jeruk dicampur dengan mangga manis." Jawab Taehyung cepat seperti sudah memikirkan dari tadi makanannya.
" Yak? Emang itu enak minuman nya?" Tanya Jungkook.
" Bagiku, kalau kau tidak tau sih." Jawab Taehyung.
" Hhhh, sudahlah. Biar aku pesan juga." Jungkook memanggil pelayan.
" Pelayan?"
" Ne, anda mau pesan apa?"
" Bulgoginya dua, lalu minumannya jus jeruk dicampur buah mangga, dan satunya jus strawberry." Pesan Jungkook. Pelayan sempat bingung dengan pesanan aneh itu. Apalagi pesanan yang jus jeruk dicampur buah mangga.
" Baiklah. Tunggu sebentar." Pelayan itu menuju belakang untuk mempersiapkan pesanan.
" Tae? Kenapa kau tiba-tiba demam?" Tanya Jungkook.
" Molla." Jawab Taehyung singkat.
Jungkook khawatir kalau keadaan Taehyung tidak membaik. Jungkook pun memutuskan untuk duduk di samping Taehyung. Karena tadi mereka duduk berhadapan.
" Yak?? Kenapa kau duduk di samping ku?" Tanya Taehyung.
" Huh, aku khawatir padamu Taetae!" Sungut Jungkook.

'Segitu nya kah kau mencintai ku Kook?'

______________________________________

TBC