🍃53. -istiqomah-

2.7K 185 8
                                    

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

-----------------------------------------------------------------
Selamat Membaca..
-----------------------------------------------------------------

Ruangan sunyi, hanya berisikan beberapa orang saja, banyak bangku yang kosong karena di tinggal sang pemilik.

"Lo lagi diet, ya? Gua perhatiin, kok seminggu ini, lo ga beli makanan atau minuman?" Tanya Nisa,

Nayla yang awalnya tengah konsen dengan mulut yang sibuk melafalkan ayat-ayat Al-Quran dengan mata terpejam, seketika menghentikan kegiatannya,

Ia membalikkan badannya ke belakang, menghadap ke arah Nisa berada,

"Diet buat apaan?"

Teman sekelasnya kini sedang berada di tengah lapangan dengan melakukan beberapa gerakan sebagai pemanasan.

Tidak seperti Nayla, Nisa juga tiga orang lainnya, mereka hanya terdiam di dalam kelas, tentu saja ini akibat kecerobohan mereka yang tidak membawa baju olahraga.

"Ya.. siapa tau lo pengin nurunin berat badan lo,"

Nayla menggeleng, "gua ga lagi diet,"

"Terus, kenapa ga beli sesuatu? Lo ga bawa uang? Lo bisa pinjam uang gua, atau.. Nih, haus ga? Jus gua enak loh, dingin," tawar Nisa,

Nayla menggeleng, "makasih tawarannya, gua lagi puasa," balas Nayla berbisik pelan,

Nisa yang mendengar ucapan Nayla, langsung membesarkan matanya, mulutnya yang tengah sibuk meminum jus jeruk itu, seketika terhenti,

"YAAMPUN, maaf Nay, maaf. Duh, Lo jangan tergoda sama Jus gua ya," Respons Nisa seraya menyembunyikan Jus-nya,

Nayla tertawa, "lebay deh, ngga lah,"

"Eh, btw, lo puasa apaan? lebaran kan, masih lama,"

"Qadha, pas ramadhan tahun kemarin, puasa gua bolong banyak banget,"

"Harus banget di bayar emang Nay?"

Nayla mengangguk,

Maka barang siapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu) pada hari-hari yang lain. Dan bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin. Tetapi barang siapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itu lebih baik baginya, dan puasamu itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.
(QS. Al-Baqarah: Ayat 184)

"Harus di bayar sama puasa lagi, gitu?"

Kini Nayla menggeleng, "bisa juga dengan fidyah, tapi, lebih baik lagi kalau menurut gua, dengan puasa aja,"

Nisa mengangguk-anggukan kepalanya, sambil mulutnya membulat, tak lama, "Eh! Sana deh, Lo hadap depan lagi, gua mau minum lagi nih, nanti kalo Lo terus hadap ke gua, bisa-bisa Lo tergoda,"

Nayla mengangguk, dan sedetik kemudian ia sudah kembali ke posisi sebelumnya.

Ya, puasa adalah pilihan untuk Nayla agar dirinya dapat menjaga asupan makanan yang masuk ke dalam tubuhnya, sesuai dengan perkataan pak dokter Hendrick.

Istiqomah[Sudah Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang